Dugaan Awal Penyebab Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang Tewaskan 12 Orang

6 hours ago 3

PADANG, iNews.id - Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) di Jalan Prof Hamka, Bukit Surungan, Kecamatan Padangpanjang Barat, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (6/5/2025) pukul 08.15 WIB.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 12 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka. Seluruh korban baik tewas maupun luka sudah dievakuasi ke rumah sakit.

 12 Orang Tewas Kecelakaan Bus ALS Rute Medan-Bekasi di Padang Panjang

Baca Juga

Kapolda Sumbar: 12 Orang Tewas Kecelakaan Bus ALS Rute Medan-Bekasi di Padang Panjang

Informasi diperoleh iNews, bus ALS ini membawa 48 penumpang yang mengakibatkan 12 orang tewas dan 36 korban terluka. Bus berpelat nomor B 7512 FGA tersebut terbalik usai hilang kendali dengan kecepatan tinggi.

Anggota Satlantas Polres Padang Panjang Brigadir Rizky Yudha mengatakan, penyebab kecelakaan diduga terjadi akibat pengereman bus yang melaju dari arah Bukittinggi menuju Kota Padang tidak berfungsi dengan baik. 

Kronologi Kecelakaan Bus ALS Tewaskan 12 Orang di Padang Panjang, Oleng lalu Terbalik

Baca Juga

Kronologi Kecelakaan Bus ALS Tewaskan 12 Orang di Padang Panjang, Oleng lalu Terbalik

“Bus ALS datang dari arah Bukittinggi menuju Kota Padang. Sesampainya dekat simpang Terminal Bukit Surungan diduga bus terbalik,” ujarnya, Selasa (6/5/2025).

Kecelakaan ini terekam CCTV yang memperlihatkan detik-detik bus ALS terbalik. Terlihat bus melaju kencang dan hilang kendali melewati persimpangan jalan.

Kecelakaan Bus ALS di Kota Padang Panjang, 12 Orang Tewas

Baca Juga

Kecelakaan Bus ALS di Kota Padang Panjang, 12 Orang Tewas

Bahkan bus nyaris menabrak sebuah mobil yang sempat terhenti di tengah persimpangan. Selanjutnya bus bergerak oleng hingga akhirnya terbalik di lokasi kejadian.

Kerasnya benturan menyebabkan kerusakan di bagian dalam kendaraan. Dalam foto yang dilihat iNews terlihat kondisi korban terjepit badan kendaraan. Petugas mengerahkan alat berat crane untuk mengembalikan posisi badan kendaraan agar memudahkan mengevakuasi korban.

Editor: Kastolani Marzuki

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |