JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak dewan komisaris dan direksi di 22 perusahaan plat merah. Hal itu tercatat dalam periode Januari-November 2024.
Terakhir, perubahan kepengurusan terjadi di PT Garuda Indonesia (Tbk) atau GIAA. Tak cuma itu, perombakan juga terjadi di bidang minyak dan gas bumi (migas), hingga pariwisata dan aviasi.
Baca Juga
Erick Thohir Ancam Mundur sebagai Ketum PSSI usai Timnas Indonesia Dibantai Jepang
Menteri BUMN Erick Thohir memastikan bahwa direksi dan komisaris perusahaan pelat merah yang dia angkat merupakan sosok profesional. Bahkan, mereka bekerja secara transparan dan efisien.
“Jadi direksi yang sekarang mereka benar-benar bekerja secara profesional dan transparan, efisiensi, kita terus tekan,” ujar Erick saat ditemui di gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, dikutip Minggu (17/11/2024).
Baca Juga
Erick Thohir Copot Irfan Setiaputra dari Kursi Dirut Garuda Indonesia
Direksi dan komisaris BUMN yang Dirombak
1.Garuda Indonesia
Mantan Plt CEO Lion Air, Wamildan Tsani Panjaitan, ditunjuk sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia, menggantikan Irfan Setiaputra yang sebelumnya mengisi posisi tersebut.
Baca Juga
Erick Thohir Akan Lakukan Hal Unik Ini Jika Timnas Indonesia Menang Vs Jepang
Kocok ulang pucuk pimpinan emiten bersandi saham GIAA itu diumumkan lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Jumat (15/11/2024).
2. PT Pertamina (Persero)
Simon Aloysius Mantiri resmi menjadi Direktur Utama Pertamina, menggeser posisi Nicke Widyawati setelah perusahaan melaksanakan RUPS di Jakarta, Senin (4/11/2024).
Tak hanya itu, pemegang saham juga menetapkan Mochamad Iriawan atau Iwan Bule sebagai Komisaris Utama, Dony Oskaria sebagai Wakil Komisaris Utama, Raden Adjeng Sondaryani sebagai Komisaris Independen.
3. PT PLN (Persero)
Berbeda dengan dua perseroan sebelumnya, Erick Thohir justru kembali menunjuk Darmawan Prasodjo sebagai Direktur Utama PLN. Hal ini ditetapkan dalam RUPS yang berlangsung pada Kamis (14/11/2024).
Kendati begitu, perubahan dewan komisaris sudah terjadi sejak Juli 2024. Pemegang saham menunjuk Burhanuddin Abdullah sebagai Komisaris Utama, menggantikan Agus Dermawan Wintarto Martowardojo. Selain itu, Andi Arief ditunjuk selaku Komisaris Independen.
4. PT Antam (Persero) Tbk atau ANTM
RUPSLB ANTM menyetujui Rauf Purnama diangkat sebagai Komisaris Utama sekaligus sekaligus Komisaris Independen perseroan.
Artinya, pemegang saham juga secara sah memberhentikan dengan hormat FX Sutijastoto yang sebelumnya mengisi posisi tersebut.
5. Perum Bulog
Jabatan Direktur Utama Perum Bulog kini diduduku Wahyu Suparyono, menggantikan Bayu Krisnamurthi. Melalui keputusan itu pemegang saham juga memberhentikan Purnomo Sinar Hadi sebagai Direktur Human Capital.
Jabatan ini lalu dipegang Sudarsono Hardjosoekarto. Dalam perubahan Dewan Direksi, Kementerian BUMN juga menambah satu jabatan baru, yakni Wakil Direktur Utama yang diisi oleh Marga Taufik.
6. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk atau KRAS
Kementerian BUMN menunjuk Muhamad Akbar sebagai Plt Direktur Utama Krakatau Steel. Akbar yang sebelumnya menjabat sebagai direktur komersial menggantikan Purwono Widodo yang meninggal dunia pada Rabu (2/10/2024).
Penunjukkan itu dilakukan sejak 23 Oktober lalu. Namun, berdasarkan anggaran dasar perseroan dan aturan yang berlaku, perubahan susunan direksi akan dilaksanakan dalam RUPS dengan jadwalnya diumumkan lebih lanjut.