Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari, saat membuka workshop peningkatan kualitas pembelajaran dengan metode mendongeng di Pendapa Tumenggung Bahurekso, Senin (30/6/2025). Dok. Diskominfo Kendal - (infojateng.id)
Kendal, infojateng.id – Para guru diharapkan mampu menyesuaikan metode pengajarannya, agar lebih relevan dan efektif di era digital.
Pasalnya, tantangan pendidikan anak semakin kompleks, seiring dengan perkembangan teknologi.
Hal itu disampaikan Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari, saat membuka workshop peningkatan kualitas pembelajaran dengan metode mendongeng di Pendapa Tumenggung Bahurekso, Senin (30/6/2025).
Acara tersebut diselenggarakan oleh Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Kendal.
Menurut Bupati, pendekatan kreatif dalam proses belajar mengajar melalui metode mendongeng, membuat pembelajaran menjadi unik dan tentunya menarik bagi anak didiknya.
“Kemajuan teknologi akan mempengaruhi tingkat pertumbuhan anak, maka dari itu kita harus mengubah cara mendidik kita terhadap anak-anak, supaya kita lebih mudah mengarahkan mereka ke arah yang lebih baik,” tambah Bupati Dyah.
Sebagai bentuk dukungan terhadap inovasi pendidikan, lanjut dia, pihaknya terus memberikan dorongan terhadap kegiatan-kegiatan yang memajukan mutu pembelajaran anak usia dini.
Sementara Ketua PD Himpaudi Kabupaten Kendal, Indah Sulistiyorini menyampaikan, workshop tersebut diharapkan menjadi langkah strategis dalam pengembangan media pembelajaran, yang menyenangkan dan sesuai dengan zaman.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan media-media pembelajaran yang menyenangkan bagi pendidik PAUD, karena di era digitalisasi seperti ini anak-anak sudah akrab dengan gadget,” kata Indah.
Indah juga menekankan pentingnya menciptakan ruang interaksi, yang membangun tumbuh kembang anak secara holistik.
“Kita semua yang ada di sini bertanggung jawab untuk menyediakan ruang interaksi, yang mendidik dan membangun tumbuh kembang anak,” ungkapnya.
Melalui pendekatan dongeng, Indah menilai, anak-anak dapat belajar lebih dari sekadar materi akademik.
Senada, Kepala Bidang Pendidikan Formal dan Nonformal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kendal, Jati menyampaikan, dengan metode mendongeng membuat pembelajaran menjadi menyenangkan.
“Dengan cara itu, maka anak dapat berkomunikasi dengan baik dan dapat membentuk kreativitas,” ujar Jati. (eko/redaksi)