JAKARTA, iNews.id - Proses pembuatan mobil melalui perjalanan panjang mulai dari ide, riset, desain, hingga produksi di pabrik. Sebelum diproduksi, pabrikan biasanya akan membuat model konsep atau prototype untuk melihat seberapa besar respons pasar melihat kehadiran mobil tersebut.
Mobil juga akan tes jalan terlebih dahulu untuk menguji ketangguhan dan kondisi jalan di wilayah yang akan menjadi pangsa pasar.
Baca Juga
Setelah Mobil Listrik, Hyundai Bakal Banjiri Kendaraan Hybrid di Indonesia
Ada pula proses pemilihan nama merek kendaraan. Ini tidak mudah dan sembarangan, karena terkait dengan hak cipta dan makna yang terkandung dalam nama tersebut.
Jangan sampai nama sudah dipatenkan pihak lain atau mengandung makna negatif. Bahkan, ada beberapa mobil yang memiliki nama merek berbeda di sejumlah negara.
Baca Juga
5 Mobil SUV Termahal di Dunia, Ada yang Kebal Peluru Harganya Tembus Rp54 Miliar
Riset panjang sebelum masuk proses produksi mobil produsen otomotif rata-rata membutuhkan waktu 5 tahun, bahkan ada yang lebih. Lalu, seperti apa proses pembuatan mobil di pabrik?
Proses pembuatan mobil
Welding
Baca Juga
Ditopang Mobil LCGC, Penjualan Daihatsu Tembus 140 Ribu Unit hingga Oktober 2024
Tahap pertama dimulai dari press shop. Di mana lempengan besi dicetak dengan mesin seberat ribuan ton untuk membuat bodi mobil secara utuh. Bodi mobil disatukan di welding process.
Bersamaan dengan itu, pembuatan mesin dilakukan di casting shop. Blok mesin dibuat dari alumunium cair yang dicetak dengan mesin berteknologi tinggi, serta memiliki tingkat presisi yang sempurna.
Baca Juga
10 Merek Mobil Terlaris di Indonesia Oktober 2024, Penjualan Roda 4 Kembali Naik
Komponen kemudian dirakit menjadi sebuah mesin mobil yang siap digunakan di engine shop. Menggunakan teknologi baru, mesin yang sudah dirakit dengan ketelitian tinggi tidak perlu dipanaskan sebelum dijalankan.
Painting
Berikutnya masuk ke proses pengecatan. Mobil dicelup ke cairan cat dasar dengan teknologi terkini untuk membuat besi tahan karat dan memperkuat cat luar. Melalui bantuan teknologi robotik, cat luar kembali dilakukan untuk menghasilkan bodi mobil yang sempurna sebagai finishing.