JAKARTA, iNews.id - Anindya Bakrie telah ditetapkan menjadi Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2024-2029 pada, Kamis (16/1/2025). Usai dikukuhkan, Anindya menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah untuk memajukan perekonomian nasional.
Anindya mengatakan, terdapat banyak program yang bisa dikolaborasikan antara Kadin bersama pemerintah. Mulai dari ketahanan pangan, program makanan bergizi gratis, hingga program pengadaan 3 juta rumah rakyat yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Program-program tersebut menurutnya bisa dimanfaatkan oleh para pengusaha untuk mendorong pengentasan kemiskinan.
Baca Juga
Sah! Anindya Bakrie Resmi jadi Ketua Umum Kadin 2024-2029
"Saya ingin menyampaikan bahwa program-program Pak Presiden Grabowo itu banyak sekali peluang buat teman-teman (pengusaha) berpartisipasi. Mulai dengan ketahanan pangan, makanan bergizi, bisa bayangkan upaya beliau untuk membuat kalau tidak salah 11.000 dapur. Ini sebagai rantai pasok pangan ini luar biasa," ujar Anindya.
"Belum lagi kita bicara rumah murah. 2 juta setahun untuk di desa, 1 juta di perkotaan. Ini semua juga satu rumah, saya dengar 36 meter persegi, ada 4.500 batu bata. Belum lagi ada 150 vendor yang bisa ikutan di dalam program-program seperti ini. Ini benar-benar bisa menjadi kesempatan untuk memastikan bahwa lapangan pekerjaan juga maju, pengusaha juga maju, dan juga tentunya bisa menghilangkan kemiskinan," katanya.
Baca Juga
Momen Keakraban Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid di Munas Konsolidasi Kadin
Anindya mengungkapkan, Kadin Indonesia harus bersatu agar bisa bekerja secara optimal dalam memajukan perekonomian nasional. Hal ini menurutnya juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang menjunjung tinggi kekompakan.