Berawal dari Buku, Greysia Polii Rilis Lagu Menembus Garis Batas

JAKARTA, iNews.id - Mantan Atlet Badminton Greysia Polii merilis lagu bertajuk Menembus Garis Batas. Lagu ini lahir dari buku yang berjudul sama dan telah dirilis lebih dulu. 

Lagu ini dinyanyikan oleh Albert Fakdawer dan INSIDEOUT. Greysia Polii menjadi penulis lagu, bersama dengan Nina Sari Ishak dan Gea Denanda. Lewat lagu ini, Greysia berharap bisa menjadi pengiring setiap orang dalam mewujudkan impiannya. 

Baca Juga

Wejangan Greysia Polii ke Tim Bulu Tangkis Indonesia Jelang Olimpiade Paris 2024, Singgung soal Fokus

Greysia berharap, buku Menembus Garis Batas dapat menjadi  menuntun mimpi menuju asa. Begitu juga dengan lagunya dengan judul yang sama, diharapkan dapat menggerakkan hati untuk berbagi dan berani menggapai cita.

Ada cerita menarik di balik lagu ini. Diceritakan oleh Greysia, dia merasa haru setiap kali lagu Menembus Garis Batas dinyanyikan siswa-siswi sekolah yang dikunjungi dalam book tour-nya. 

Baca Juga

Pesan Greysia Polii untuk Atlet Bulu Tangkis Indonesia di Olimpiade Paris 2024: Jangan Berharap Juara!

Greysia Polii merilis lagu berjudul Menembus Garis Batas. (Foto: Istimewa)

"Banyak anak sekolah yang nyanyiin, bahkan pakai alat musik daerahnya masing-masing, seperti sape (alat musik tradisional Suku Dayak), dalam waktu 1-2 hari latihan saja," ungkap Greysia dalam keterangan resmi yang diterima iNews.id, Jumat (17/1/2025).

Sebagai bentuk apresiasi kepada setiap orang yang terlibat dalam pembuatan lagu, Greysia dan sang suami, Felix Djimin selaku Project Lead, menggelar Menembus Garis Batas Theme Song Release Party pada Selasa, 14 Januari 2025 di Kopitagram Centang Biru Kuningan, Jakarta. 

Baca Juga

Greysia Polii Dapat Tugas Baru di Pelatnas PBSI meski Sudah Pensiun, Begini Perannya

Dipandu Shandy, pada acara ini turut hadir para musisi, pekerja seni dan kreatif, baik yang sudah memiliki banyak karya maupun mereka yang baru memulai berkarya dengan tujuan, diharapkan mereka bisa saling bertukar pengalaman mengenai suka duka di industri musik dan kreatif, menjalin silaturahmi, dan saling mengingatkan bahwa dalam mencapai apa pun yang sedang dikejar, tidak sendirian ada banyak 'support system' di sekelilingnya.

"Dengan adanya acara ini, kami ingin mengapresiasi semua pihak yang terlibat dan ingin mengenal mereka lebih dekat lagi," imbuhnya.