Filipina Makin Kacau, kini Polisi Adukan Wakil Presiden Sara Duterte

1 month ago 15

MANILA, iNews.id - Kepolisian Nasional Filipina (PNP) mengajukan pengaduan resmi terhadap Wakil Presiden Sara Duterte terkait insiden di gedung DPR belum lama ini. Selain Sara, polisi juga memperkarakan beberapa pengawalnya.

Pengaduan pidana tersebut dilakukan oleh Kepolisian Kota Quezon terkait tuduhan penyerangan, tindakan melawan perintah, serta pemaksaan selama insiden di gedung DPR serta rumah sakit.

 Tak Boleh Dibiarkan, Lawan!

Baca Juga

Diancam Bunuh oleh Wapres, Presiden Filipina Marcos Jr: Tak Boleh Dibiarkan, Lawan!

Ini menjadi babak baru perselisihan Sara dengan berbagai pihak serta membuat tegang pemerintahan Presiden Ferdinand Marcos Jr. Pekan lalu Sara mengatakan telah menyuruh orang untuk membunuh Marcos, Ibu Negara, serta ketua DPR, jika dirinya terbunuh.

Putri mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte itu menjadi subjek penyelidikan di parlemen terkait perannya selama menjadi wakil presiden dan menteri pendidikan. Dia telah berulang kali berselisih dengan anggota parlemen. Sara telah mengundurkan diri sebagai menteri pendidikan, namun tetap mempertahankan jabatan sebagai wakil presiden.

Wapres Filipina Sara Duterte Bantah Ingin Bunuh Presiden Marcos Jr, Ini Penjelasannya

Baca Juga

Wapres Filipina Sara Duterte Bantah Ingin Bunuh Presiden Marcos Jr, Ini Penjelasannya

“PNP tetap berkomitmen untuk menegakkan keadilan serta memastikan seluruh individu dimintai pertanggungjawaban di bawah hukum, terlepas apa pun jabatan mereka,” kata Kepala Kepolisian Filipina Rommel Francisco Marbil, dikutip dari Reuters, Rabu (27/11/2024).

Insiden di DPR bermula dari penahanan ajudannya di kompleks DPR. Sempat terjadi insiden baku hantam. Sang ajudan dipindahkan penahanannya ke rumah sakit pemerintah untuk mendapatkan perawatan medis.

Paspampres Filipina Perketat Pengawalan Presiden Marcos Jr setelah Diancam Dibunuh Wapres Sara Duterte

Baca Juga

Paspampres Filipina Perketat Pengawalan Presiden Marcos Jr setelah Diancam Dibunuh Wapres Sara Duterte

Sara pada pada Selasa (26/11/2024) juga menjalani pemeriksaan atas pernyataannya bernada ancaman pembunuhan terhadap Marcos Jr. Namun dia membela diri, merasa pernyataannya diputarbalikkan untuk menciptakan narasi palsu bahwa Marcos seolah-olah dalam kondisi terancam. Dia menyebut pernyataannya itu sebagai balas dendam.

Editor: Anton Suhartono

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |