Lafadz Takbiran Idul Fitri, Lengkap Arab Latin, Artinya dan Keutamaannya

2 days ago 8

JAKARTA, iNews.id - Lafadz takbiran Idul Fitri dianjurkan untuk diamalkan umat Islam dalam menyambut Hari Raya sebagai bentuk rasa syukur dan pengagungan nama Allah SWT. Mengumandangkan takbir pada Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha juga amalan sunnah yang berlimpah pahala. 

Jumhur ulama menyatakan hukum membaca takbiran di hari raya Idul Fitri maupun Idul Adha adalah Sunnah.

Bacaan Takbir 7-5 Kali Rakaat Pertama dan Kedua Sholat Idul Fitri Lengkap Tata Caranya

Baca Juga

Bacaan Takbir 7-5 Kali Rakaat Pertama dan Kedua Sholat Idul Fitri Lengkap Tata Caranya

Dalam kitab Fathul Qarib disebutkan bahwa disunahkan untuk menggemakan takbir pada malam hari raya. Sunnah ini ditujukan untuk semua umat Islam, baik laki-laki maupun perempuan, sedang berada di rumah atau pun sedang berada di Masjid.

Muhammad bin Qasim Al-Ghazi mengatakan : “Disunahkan takbir bagi laki-laki dan perempuan, musafir, baik yang sedang di rumah, di jalan, masjid ataupun sedang di pasar. Dimulai dari terbenanmya matahari pada malam hari raya berlanjut sampai salat Idul Fitri.

 Lengkap untuk Malam Lebaran

Baca Juga

Bacaan Takbir Idul Fitri Arab, Latin, dan Artinya: Lengkap untuk Malam Lebaran

Takbir pada saat Idul Fitri termasuk dalam takbir mursal. Menggemakan takbir pada malam Idul Fitri merupakan salah satu amalan menghidupkan hari raya. 

Takbiran bisa dilakukan di rumah dan musala atau masjid. Kalangan ulama mengatakan bahwa membaca takbir disyariatkan dalam Hari Raya Idul Fitri atas dasar firman-Nya:

Amalan Malam Idul Fitri 2025, Salah Satunya Memperbanyak Takbir

Baca Juga

Amalan Malam Idul Fitri 2025, Salah Satunya Memperbanyak Takbir

وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

"Dan hendaklah kalian mencukupkan bilangannya dan hendaklah kalian mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan-Nya kepada kalian. (Al-Baqarah: 185) 

Daud ibnu Ali Al-Asbahani Az-Zahiri berpendapat wajib membaca takbir dalam Hari Raya Idul Fitri berdasarkan makna lahiriah perintah yang terkandung di dalam firman-Nya.

Rasulullah SAW dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha  memperbanyak takbir. Nabi SAW bersabda:

زينوا اعيادكم بالتكبير

“Hiasilah hari raya kalian dengan memperbanyak membaca takbir”.

Berikut bacaan takbiran yang dianjurkan untuk kumandangkan pada malam Hari Raya Idul Fitri. 

Lafadz Takbiran Idul Fitri

1. Takbir Idul Fitri Pendek

 اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ

لَا اِلَهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَر ,اللهُ اَكْبَر وَللهِ الحَمْدُ

Latin: Allaahu akbar, Allaahu akbar, Allaahu akbar. Laailaaha illallah wallahu akbar, Allahu akbar walillahilhamdu

Artinya, “Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar. Tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Mahabesar dan segalapuji hanya bagi Allah”.

2. Takbir Idul Fitri versi panjang 

اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ

لَا اِلَهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَر ,اللهُ اَكْبَر وَللهِ الحَمْدُ

اللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ للهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا اِلَهَ اِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ اِلَّا اِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ لَا اِلَهَ اِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الاَحْزَابَ وَحْدَهُ لَا اِلَهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَر ,اللهُ اَكْبَر وَللهِ الحَمْدُ

Latin: Allaahu akbar, Allaahu akbar, Allaahu akbar. Laailaaha illallah wallahu akbar, Allahu akbar walillahilhamd. Allahu akbar kabiiraa, walhamdu lillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa ashiilaa, laa ilaaha illallaahu wa laa na‘budu illaa iyyaahu mukhlishiina lahud diina wa law karihal kaafiruun, laa ilaaha illallaahu wahdah, shadaqa wa‘dah, wa nashara ‘abdah, wa hazamal ahzaaba wahdah, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar, Allaahu akbar walillaahil hamdu.

Editor: Kastolani Marzuki

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |