BATAM, iNews.id – Pegadaian kembali membuktikan perannya sebagai penggerak utama dalam inisiatif pembangunan berkelanjutan dengan menjadi koordinator dalam kolaborasi 23 BUMN bersama Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) untuk menghadirkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan sistem Reverse Osmosis (RO) air laut di Pondok Pesantren Darussalam Al-Gontory, Batam, Senin (24/2/2025).
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pegadaian dalam mendukung program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan sekaligus mendukung penerapan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, khususnya TPB 6, yakni Air Bersih dan Sanitasi Layak, serta TPB 7, Energi Bersih dan Terjangkau.

Baca Juga
Baru Sehari Peresmian Bank Emas, Deposito Emas Pegadaian Tembus Hampir Setengah Ton
Sebagai institusi pendidikan yang berperan penting dalam membentuk karakter generasi muda, Pondok Pesantren Darussalam Al-Gontory selama ini menghadapi tantangan besar dalam akses air bersih dan listrik yang memadai. Kondisi ini mempengaruhi operasional pesantren serta kesejahteraan para santri.
Menyadari urgensi tersebut, Pegadaian mengambil inisiatif untuk mengkoordinasikan upaya bersama dalam menyediakan solusi berbasis teknologi yang berkelanjutan dan berdampak jangka panjang.

Baca Juga
Relawan Bakti BUMN Pegadaian Perkuat Pemberdayaan Masyarakat di Pulau Derawan
Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan Pegadaian, Eka Pebriansyah menegaskan bahwa inisiatif ini bukan sekadar bantuan, melainkan langkah strategis untuk membangun keberlanjutan energi dan air bersih bagi komunitas pesantren.
“Kami percaya bahwa pendidikan berkualitas harus ditunjang dengan infrastruktur dasar yang memadai. Dengan tersedianya listrik berbasis energi terbarukan dan sistem penyediaan air bersih yang berkelanjutan, kami berharap para santri dapat belajar dengan lebih nyaman dan produktif. Sinergi ini membuktikan bahwa BUMN dapat bekerja bersama untuk menciptakan dampak nyata bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Eka.