JAKARTA, iNews.id - Tim sukses cagub-cawagub Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno, menjawab soal isu kecurangan hingga tudingan serangan fajar yang disebut-sebut dilakukan oleh kubunya menjelang pencoblosan. Juru bicara Pramono-Rano, Iwan Tarigan menyebut, pihaknya tidak memiliki kemampuan untuk melakukan kecurangan tersebut.
"Ada yang mengatakan kita curang ya, karena sampai saat ini tidak ada kemampuan kita untuk melakukan curang ya, dan nanti kita serahkan ke Bawaslu," ujar Iwan di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (4/12/2024).
Baca Juga
Timses Pramono-Rano Klaim Raih Suara 50,07% di Pilkada Jakarta, Menang di 42 Kecamatan
Iwan juga meluruskan soal isu dugaan serangan fajar, salah satunya berupa pemberian beras di Kepulauan Seribu. Menurutnya, beras yang dikirimkan ke Kepulauan Seribu diperuntukkan untuk tebus murah sesuai dengan ketentuan Bawaslu.
Hanya saja, terdapat kendala transportasi dan pasang surut air laut sehingga telat sampai ke lokasi atau sampai di saat masa tenang.
Baca Juga
Hasil Pilkada Jakarta 2024: Pramono-Rano Unggul di Matraman, Pulogadung dan Cakung
"Perlu saya luruskan, baik itu di Kepulauan Seribu itu bukan serangan fajar, bukan. Itu adalah kita biasanya melakukan tebus murah yang disetujui oleh Bawaslu, itu kita melakukan tebus murah," ucapnya.