JAKARTA, iNews.id – PT Medela Potentia Tbk (MDLA) resmi mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (15/4/2025). Medela berhasil menghimpun dana sebesar Rp685 miliar melalui penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).
IPO diwarnai kelebihan permintaan (oversubscribe) hingga lebih dari 6 kali pada porsi penjatahan terpusat (pooling allotment). Hal ini mencerminkan tingginya antusiasme investor terhadap prospek bisnis Medela di sektor kesehatan.

Baca Juga
Sri Mulyani Kucurkan Rp2,66 Triliun untuk Tukin 31.066 Dosen ASN, Ini Rinciannya
Direktur Utama PT Medela Potentia Tbk Krestijanto Pandji mengatakan tingginya antusiasme investor dengan lebih dari 65.000 partisipan domestik dan global termasuk International Finance Corporation (IFC) menjadi refleksi nyata kepercayaan terhadap fundamental bisnis perseroan serta misi jangka panjangnya dalam memperluas akses terhadap layanan kesehatan berkualitas di Indonesia dan Asia Tenggara.
“Kesuksesan IPO ini bukan hanya pencapaian finansial, tetapi juga bentuk nyata kepercayaan publik dan investor terhadap misi kami membangun ekosistem layanan kesehatan yang lebih merata, modern, dan berkelanjutan. Kami bersyukur atas kepercayaan ini dan siap memanfaatkannya untuk menciptakan dampak yang lebih luas bagi peningkatan kesehatan masyarakat,” ujar Krestijanto dalam keterangannya, Selasa (15/4/2025).
Dia optimistis industri kesehatan di Indonesia dan regional akan tumbuh secara positif di tengah ketidakpastian global. Belanja kesehatan per kapita Indonesia yang masih rendah masih dapat ditingkatkan seiring dengan kesadaran masyarakat Indonesia terhadap kesehatan.
Melihat tren pertumbuhan yang positif dalam beberapa tahun terakhir, dia menegaskan komitmen Medela untuk terus bertumbuh secara berkelanjutan dengan strategi bisnis perseroan. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap dinamika industri kesehatan yang terus berkembang, sekaligus sebagai bentuk kesiapan menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.
PT Medela Potentia Tbk resmi melepas 3,5 miliar saham atau sekitar 25 persen dari modal disetor dan ditempatkan setelah IPO. Dalam penawaran saham perdana ini, perseroan menetapkan harga sebesar Rp188 per lembar saham.
Dengan harga tersebut, PT Medela Potentia berhasil menghimpun dana sebesar Rp685 miliar. Dana ini akan digunakan untuk mendukung ekspansi dan pengembangan infrastruktur distribusi produk kesehatan di Indonesia dan Asia Tenggara.