JAKARTA, iNews.id - Islam mengajarkan pemeluknya untuk toleransi beragama dan menghormati penganut agama lain dalam kehidupan bermasyarakat. Sikap toleransi ini pun banyak disebutkan dalam ayat Al Quran.
Toleransi terhadap nonmuslm juga diperintahkan, karena Islam mengajarkan perdamaian baik terhadap muslim dan non muslim. Konsep kerja sama dan toleransi hanya dalam kepentingan duniawi saja, tidak menyangkut kepentingan agama, seperti aqidah.
Baca Juga
Menag: Terowongan Silaturahmi Istiqlal-Katedral Pengingat Toleransi Umat Beragama
Dalam Ayat Al Quran, nilai-nilai toleransi dibagi dua. Pertama, toleransi kepada sesama muslim. Hal ini merupakan sebuah keniscayaan dan kewajiban wujud persaudaraan yang terikat oleh tali akidah yang sama. Kedua, toleransi kepada non muslim.
Arti toleransi sebagaiman dilansir dari iainkudus.ac.id, secara etimologi toleransi berasal dari kata tolerare (Bahasa Latin) yang berarti saling menanggung dan memikul. Berarti toleran diartikan sebagai sikap saling memikul walau pekerjaan itu tidak disukai; atau memberi tempat kepada orang lain, walaupun kedua belah pihak tidak sependapat (Siagian, 1993: 115).
Baca Juga
Quraish Shihab Sebut Tokoh Agama Lintas Iman Terus Pelajari Praktik Toleransi di Indonesia
Toleransi dalam bahasa Arab adalah tasamuh (Mandzur, Lisan al-Arab, Maktabah Syamilah) berarti membiarkan sesuatu untuk dapat saling mengizinkan dan saling memudahkan. Toleransi juga mempunyai arti kesabaran, ketahanan emosional, dan kelapangan dada.
Rasulullah SAW telah bersabda:
Baca Juga
Khutbah Jum'at tentang Ukhuwah Islamiyah yang Harus Terus Dipupuk
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قِيلَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْأَدْيَانِ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ قَالَ الْحَنِيفِيَّةُ السَّمْحَةُ
Artinya: Dari Ibnu Abbas, ia berkata; Ditanyakan kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam; "Agama manakah yang paling dicintai oleh Allah?" maka beliau bersabda: "Al Hanifiyyah As Samhah (yang lurus lagi toleran) " (HR. Ahmad) [No. 2003 Al Alamiah].
Berikut ini kumpulan ayat Al-Quran yang membahas tentang toleransi dan sikap umat Islam terhadap pemeluk agama lain.
5 Ayat Al Quran tentang Toleransi
1. Surat Al Kafirun Ayat 1-6
Ayat Al Quran tentang toleransi pertama disebutkan dalam Surat Al Kafirun. Allah SWT berfirman:
(6) قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ (1) لَا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ (2) وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ (3) وَلَا أَنَا عَابِدٌ مَا عَبَدْتُمْ (4) وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ (5) لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ
Latin:
Qul Yaa Ayyuhal Kaafiruun, Laa A'budu maa ta'buduun, walaa antun 'aabiduuna maa a'bud, walaa ana 'aabidun maa 'abadtum, walaa antum 'aabiduuna maa a'bud, lakum diinukum waliyadiiin.
Artinya: Katakanlah: "Hai orang-orang kafir (1), Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah (2), Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah (3), Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah (4), Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah (5), Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku (6) (QS. Al-Kafirun: 1-6)
Tafsir:
Dalam Surat Al Kafirun ini mencakup semua orang nonmuslim yang ada di muka bumi, tetapi lawan bicara dalam ayat ini ditujukan kepada orang-orang kafir Quraisy. Menurut suatu pendapat, mereka pernah mengajak Rasulullah SAW untuk menyembah berhala-berhala mereka selama satu tahun, lalu mereka pun akan menyembah sembahannya selama satu tahun. Maka Allah SWT menurunkan surat ini dengan tegas dan melarang mengikuti ajakan mereka untuk kompromi dalam hal akidah dan ibadah serta menyembah Tuhan mereka.