JAKARTA, iNews.id- Dubes RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan, Fadjroel Rachman berdiskusi dengan Sekjen IPSI dan Ketua Harian Persilat (Persatuan Silat Dunia), Benny Sumarsono. Banyak hal yang dibahas dalam pertemuan itu.
Pertemuan berlangsung pada Jumat, tanggal 29 November 2024 di Kantor Persilat/IPSI di Jakarta. Salah satu pembahasannya yakni pengembangan berkelanjutan Pencak Silat Kazakhstan dan Tajikistan, Asia Tengah dan Eurasia.
Baca Juga
Turnamen 8th Indonesia Senior Cup Jadi Ajang Silaturrahmi Para Pegolf Senior
Fadjroel berterima kasih atas dukungan pelatih dari PERSILAT/IPSI sehingga prestasi pencak silat Kazakhstan meroket. Salah satu hasilnya tim Pencak Silat Kazakhstan berhasil merebut 11 emas, 11 perak dan 23 perunggu di Kejuaraan Pencak Silat Asia di Bukhara Uzbekistan.
Dubes Fadjroel yang juga merupakan Penasehat Asosiasi Pencak Silat Kazakhstan dan Tajikistan yakin Pencak Silat merupakan jalan untuk membangun hubungan baik antara Indonesia dan Kazakhstan serta Tajikistan.
Baca Juga
Kejurnas Merpati Putih Piala Pangkostrad 2024 Siapkan Pesilat Menuju Indonesia Emas
"Masyarakat Kazakhstan, Tajikistan, Asia Tengah serta Eurasia sangat menggemari olahraga bela diri, oleh karena itu Pencak Silat merupakan salah satu pengikat persahabatan antara Indonesia dengan Kazakhstan dan Tajikistan. Kami menyebutnya sebagai Diplomasi Pencak Silat dan menjadi champion dalam diplomasi di Kazakhstan dan Tajikistan," kata Fadjroel dalam keterengannya, Sabtu (30/11/2024).