JAKARTA, iNews.id - Konsul Jenderal (Konjen) RI Cape Town Tudiono bertemu dengan Premier (Gubernur) Western Cape Alan Winde. Pertemuan terjadi dalam acara Diplomatic Brunch 2025 di halaman Residen Premier Leeuwenhof, Western Cape, Afrika Selatan (Afsel), pada Jumat (7/2/2025).
Tudiono berterima kasih atas pertemuan ini. Dia menyatakan Indonesia dan Western Cape, khususnya Cape Town memiliki hubungan yang spesial.

Baca Juga
Konjen RI Cape Town Bertemu Wali Kota di Afsel Jajaki Kerja Sama Investasi
"Diaspora Indonesia mencapai lebih dari 330.000 orang sebagai bagian dari Cape Malay. Mereka adalah generasi keturunan para ulama Nusantara yang datang ke Afrika Selatan (Afsel) sejak tahun 1694," ujar Tudiono dalam keterangannya, Minggu (9/2/2025).
Dia mengatakan, sejumlah tokoh masyarakat Cape Malay seperti Imam Distrik Macassar Cape Town, Adam Filander juga telah bertemu dengan jajaran Konjen RI beberapa waktu sebelumnya. Salah satu hal penting yang diangkat adalah pembangunan rumah adat Balla Lompoa di Cape Town yang disepakati sejak 2008.

Baca Juga
Bertemu Ketua Parlemen Afsel, Ini yang Disampaikan Konjen RI Cape Town
Dia meyakini pembangunan rumah adat ini akan semakin mempererat hubungan dan kerja sama Indonesia dengan Cape Town. Lahan untuk pembangunan rumah itu sudah tersedia seluas 2.000 meter persegi dekat dengan lokasi Kramat Syekh Yusuf Al Makasary di daerah Macassar Cape Town.
"Pemerintah Provinsi Western Cape melalui Menteri Keuangan yang hadir sebagai Tamu Kehormatan pada acara Resepsi Diplomatik 10 Oktober 2024 sampaikan pentingnya implementasi komitmen yang disepakati pada tingkat Kepala Negara tersebut," ujar Tudiono.

Baca Juga
Pasar Rakyat Indonesia di Cape Town Laris Manis, Minyak Kelapa Sawit jadi Primadona!
Pandangan yang sama disampaikan Alan Winde pada pertemuan di acara brunch tersebut. Alan memandang tindak lanjut implementasi inisiatif yang tertunda sejak 2008 tersebut penting dilakukan.
Dia mengatakan pembentukan tim teknis untuk koordinasi dan pelaksanaan pendirian Rumah Balla Lompoa penting dilakukan. Apalagi, Afsel saat ini menjadi ketua G20.

Baca Juga