GROBOGAN, iNews.id - Jalur rel perlintasan kereta api di antara Stasiun Karangjati dengan dan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah kembali ditutup setelah terjadinya luapan Sungai Tuntang. Luapan air ini menerjang seluruh penyangga rel yang telah selesai dipasang beberapa hari lalu.
PT KAI Daop 4 Semarang kembali melakukan rekayasa pola operasi mengingat lonjakan penumpang menjelang libur Imlek 2025 dan Isra Miraj yang terus meningkat.
![Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek, KAI Yogyakarta Siapkan 6 Kereta Tambahan](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/09/03/kereta_api_KAI.jpg)
Baca Juga
Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek, KAI Yogyakarta Siapkan 6 Kereta Tambahan
Sebelumnya jalur rel ini telah selesai diperbaiki dan dilakukan uji coba. Namun usai terjadi luapan air, seluruh pasir dan batu tiang penyangga yang telah terpasang hanyut diterjang derasnya banjir susulan dari Sungai Tuntang.
Kondisi rel yang membahayakan kereta api dan penumpang membuat pihak PT KAI Daop 4 Semarang menutup kembali jalur perlintasan.
![7 Jadwal Perjalanan Kereta Daop 8 Surabaya Terganggu, Ternyata Ini Penyebabnya](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/09/24/kenapa_bagian_bawah_kereta_api_berwarna_merah.jpg)
Baca Juga
7 Jadwal Perjalanan Kereta Daop 8 Surabaya Terganggu, Ternyata Ini Penyebabnya
Vice President Public Relation KAI Anne Purba memohon maaf kepada seluruh pelanggan kereta api karena jalur pada titik yang longsor ini kembali ditutup dengan alasan keamanan perjalanan kereta. KAI akan melakukan rekayasa pola operasi untuk memutar jalur perjalanan kereta api meski jarak tempuh lebih jauh, namun tetap berjalan.
![Kecelakaan di Jember, Mobil Ringsek Ditabrak Kereta Api](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2023/06/17/kecelakaan_ilustrasi.jpg)
Baca Juga
Kecelakaan di Jember, Mobil Ringsek Ditabrak Kereta Api
“Untuk memastikan keselamatan perjalanan kereta api, jalur tersebut ditutup sementara sebab terjadi kikisan imbas luapan air,” ujarnya, Sabtu (25/1/2025).