WASHINGTON, iNews.id - Elon Musk dipercaya oleh Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump memimpin Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE). Dia akan bekerja sama dengan pengusaha yang juga politikus Partai Republik Vivek Ramaswamy untuk memimpin DOGE.
Namun Musk tak dibayar untuk menduduki jabatan di departemen yang baru dibentuk tersebut. Hal itu diungkapkan langsung sang miliarder untuk mengomentari posting-an seorang senator Elizabeth Warren.
Baca Juga
Trump Tunjuk Elon Musk Pimpin Departemen Efisiensi Pemerintah, Apa Saja Tugasnya?
Dalam posting-an di media sosial X, Warren menyindir pemimpin ganda di departemen itu sebagai bentuk tidak efisien. Ini tak sejalan dengan tujuan dari DOGE yang salah satunya memberantas pemborosan di pemerintahan Trump.
Musk pun merespons posting-an itu denga mengatakan dia dan Ramaswamy tidak dibayar untuk jabatan tersebut.
Baca Juga
Kekayaan Elon Musk Tembus Rp5.000 Triliun usai Kemenangan Trump dan Lonjakan Saham Tesla
"Tidak seperti Anda, tidak satu pun dari kami yang dibayar, jadi departemen ini memang sangat efisien," kata Musk, seperti dilaporkan kembali USA Today.
Dia menambahkan DOGE akan membuat kebijakan-kebijakan luar biasa untuk rakyat AS.
Baca Juga
Elon Musk Sebut Kanselir Jerman Bodoh, Begini Jawaban Pedas Berlin
"Biarlah sejarah yang menilai," katanya.
Seorang juru bicara pemeritahan transisi Trump-JD Vance mengonfirmasi bahwa Musk dan Ramaswamy tidak akan dibayar untuk jabatan tersebut.