JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menganjurkan anak-anak minum 2 liter susu sehari jika ingin tubuhnya tinggi. Pesan ini menuai polemik dan jadi kontroversi.
Sebab, mengonsumsi susu dalam jumlah yang banyak memiliki risiko kesehatan. Bahkan, Pakar Kesehatan dr Dicky Budiman mengatakan, ada bahaya di balik minum susu 2 liter sehari.

Baca Juga
Viral Wanita Kecanduan Judol Dibawa ke RSJ, Gaya Hidup Hedon Jadi Penyebab
"Konsumsi 2 liter per hari itu berbahaya," kata dr Dicky saat dihubungi iNews.id, Jumat (30/5/2025).
Ya, dr Dicky menerangkan, ada bahaya yang mengintai ketika anak mengonsumsi 2 liter susu per harinya. Mulai dari risiko obesitas hingga anak ketergantungan pada susu.

Baca Juga
Cegah Stunting, Posyandu Mawar Desa Ransang Terima Bantuan Susu dan Vitamin
4 Bahaya Minum Susu 2 Liter per Hari
1. Meningkatkan risiko obesitas
Dokter Dicky mengatakan, ketika anak minum susu 2 liter per hari atau sekitar 18 gelas, anak akan mengalami kondisi yang disebut kelebihan kalori.

Baca Juga
Perkuat Ekosistem Industri Susu Nasional
"Kelebihan kalori itu yang menyebabkan obesitas, kegemukan, atau kelebihan berat badan," ungkap dr Dicky.
2. Meningkatkan risiko anemia defisiensi besi

Baca Juga
Susu, Kolak hingga Kurma jadi Menu Makan Bergizi Gratis saat Bulan Puasa
Selain itu, anak juga berpotensi mengalami anemia defisiensi besi. Hal ini terjadi karena susu memiliki sifat menghambat penyerapan zat besi.