JAKARTA, iNews.id - 5 sekolah kedinasan yang menerima disabilitas untuk mendaftar. Adapun, hingga saat ini belum ada pengumuman resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait pendaftaran sekolah kedinasan.
Sekolah kedinasan menjadi salah satu tujuan bagi para lulusan SMA/sederajat yang ingin melanjutkan ke pendidikan selanjutnya dengan jaminan karier yang terus meningkat.

Baca Juga
Seteru Memanas, India Sangkal Terlibat Serangan Bom di Pakistan
5 Sekolah Kedinasan yang Menerima Disabilitas
Sekolah kedinasan menawarkan sejumlah keunggulan, dari kuliah dengan cuma-cuma alias gratis hingga berpeluang emas menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) setelah lulus.
Terdapat sejumlah sekolah kedinasan yang mulai membuka kesempatan bagi calon taruna dari kelompok disabilitas.
Setidaknya ada lima sekolah kedinasan di Indonesia yang berkomitmen untuk menerima penyandang disabilitas dengan syarat dan jalur khusus.
Berikut deretan 5 sekolah kedinasan yang menerima disabilitas untuk mendaftar:
1. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
IPDN membuka peluang bagi penyandang disabilitas ringan untuk ikut seleksi calon praja. Pada beberapa edisi terakhir, Kementerian Dalam Negeri menegaskan menyediakan kuota khusus dan melakukan penyesuaian seleksi agar lebih inklusif.
Syarat:
- Disabilitas ringan seperti gangguan penglihatan tidak total atau hambatan gerak minor.
- Lulus seleksi administrasi dan tes kompetensi dasar (TKD) melalui sistem Computer Assisted Test (CAT).
2. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
STIN dikenal sangat selektif dan ketat. Diketahui, kini STIN mulai membuka kesempatan bagi disabilitas sensorik ringan seperti tunarungu parsial dan tunadaksa ringan untuk mengikuti proses seleksi.
Syarat:
- Disabilitas tidak mengganggu fungsi dasar intelijen dan dapat mengikuti pelatihan dasar.
- Melampirkan surat keterangan medis dari dokter spesialis.