BANDUNG, iNews.id – Bupati Bandung Dadang Supriatna mendukung penuh kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terkait pembatasan aktivitas malam bagi pelajar.
Kebijakan yang dikenal dengan jam malam pelajar ini membatasi siswa untuk tidak berada di luar rumah mulai pukul 21.00 hingga 04.00 WIB.

Baca Juga
Profil Dwight D Eisenhower, Jenderal Sekaligus Presiden AS di Balik Pemberontakan Permesta di Indonesia
“Saya sangat setuju. Dibatasi jam malam itu sampai jam 9 malam, itu sudah berada di rumah masing-masing,” ujar Dadang di Lapangan Upakarti, Soreang, Senin (2/6/2025).
Menurutnya, kebijakan jam malam bagi pelajar penting untuk pembentukan karakter generasi muda dari sisi disiplin, kesehatan, dan moralitas.

Baca Juga
Buntut Tambang Gunung Kuda Longsor, Dedi Mulyadi: Pengusaha Jangan Semena-Mena!
Kebijakan tersebut, kata Dadang, juga sejalan dengan program pembangunan karakter yang dijalankan Pemerintah Kabupaten Bandung.
“Kalau kita tidur di bawah jam 10, ini akan merefresh kembali otak kita,” ujarnya.

Baca Juga
Dedi Mulyadi Tutup Tambang Gunung Kuda Cirebon: Saya Sudah Bawel sejak 2021
Dukungan juga datang dari Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono. Ia menilai kebijakan ini penting untuk mencegah potensi anak menjadi korban maupun pelaku tindakan negatif pada malam hari.
Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow