4 weeks ago
9
JAKARTA, iNews.id - Contoh Teks berita tentang sekolah kali ini akan membahas isu-isu terkini yang berpengaruh terhadap dunia pendidikan di Indonesia. Dalam beberapa bulan terakhir, berbagai kebijakan baru telah diperkenalkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan aksesibilitas bagi semua siswa.
Mulai dari kembalinya pembelajaran tatap muka setelah pandemi COVID-19, hingga peluncuran program pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu, setiap langkah diambil dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik.
Baca Juga
Contoh Teks Negosiasi Jasa Beserta Strukturnya: Strategi Membangun Hubungan Bisnis
Apa Itu Berita?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), berita adalah cerita atau keterangan mengenai kejadian atau peristiwa yang hangat. Bisa juga bermakna laporan serta pemberitahuan atau pengumuman.
Stuktur Teks Berita
Judul
1. Singkat, jelas, dan menarik.
2. Menggambarkan isi berita.
Baca Juga
10 Contoh Teks Ulasan Film: Menyelami Cerita dan Karakter
Lead/ Teropong (1-2 kalimat)
1. Menggambarkan inti berita.
2. Membuat pembaca ingin membaca lebih lanjut.
Isi Berita
1. Latar belakang.
2. Peristiwa/kejadian utama.
3. Komentar/reaksi dari pihak terkait.
4. Data/fakta pendukung.
5. Penjelasan/analisis.
Baca Juga
12 Contoh Teks Eksplanasi Singkat 3 Paragraf Berbagai Tema dan Lengkap dengan Strukturnya
Penutup
1. Ringkasan berita.
2. Dampak/implikasi peristiwa.Berikut contoh teks berita tentang sekolah yang telah dirangkum iNews.id dari berbagai sumber :
Contoh Teks Berita tentang Sekolah
1. Kembalinya Sekolah Tatap Muka di Masa Pandemi
Jakarta, 30 Agustus 2021 – Setelah lebih dari satu tahun melaksanakan pembelajaran daring akibat pandemi COVID-19, pemerintah akhirnya mengizinkan sekolah untuk kembali melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.
Baca Juga
8 Contoh Teks Diskusi Singkat dengan Beragam Tema
Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan penurunan angka kasus COVID-19 dan tingkat vaksinasi yang meningkat di kalangan tenaga pendidik dan siswa.
Dalam pelaksanaan sekolah tatap muka ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menetapkan sejumlah protokol kesehatan yang harus diikuti oleh semua sekolah. Protokol tersebut mencakup pembatasan jumlah siswa dalam satu kelas, penggunaan masker, pemeriksaan suhu tubuh sebelum memasuki sekolah, serta penyediaan fasilitas cuci tangan.
"Keputusan ini diambil demi kesehatan dan kesejahteraan siswa. Kami berharap dengan kembali ke sekolah, siswa dapat belajar dengan lebih efektif," ujar Menteri Pendidikan Nadiem Makarim dalam konferensi pers.
Baca Juga
10 Contoh Teks Pidato tentang Isra Mi'raj Singkat dan Bermakna
Para orang tua juga menyambut positif keputusan ini, meskipun beberapa masih merasa khawatir. "Kami mendukung anak-anak kembali ke sekolah, tetapi kami berharap semua protokol kesehatan diterapkan dengan ketat," kata salah satu orang tua siswa.
2. Program Pendidikan Gratis untuk Masyarakat Kurang Mampu
Bali, 12 Januari 2022 – Dalam upaya meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu, pemerintah meluncurkan program pendidikan gratis di seluruh Indonesia. Program ini mencakup biaya pendidikan dari tingkat dasar hingga menengah atas bagi siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu.
Menteri Sosial Tri Rismaharini menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk mengurangi angka putus sekolah dan memberikan kesempatan yang sama bagi semua anak untuk mendapatkan pendidikan berkualitas. "Pendidikan adalah hak setiap anak. Kami ingin memastikan bahwa tidak ada anak yang tertinggal hanya karena masalah finansial," ujarnya.
Program ini juga mencakup penyediaan buku pelajaran gratis dan bantuan biaya transportasi bagi siswa yang tinggal jauh dari sekolah. Sejumlah kepala sekolah menyambut baik inisiatif ini dan berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan di daerah mereka.
"Saya sangat senang dengan program ini. Ini akan membantu banyak siswa untuk terus belajar tanpa khawatir tentang biaya," kata Kepala Sekolah SD Negeri 1 Denpasar.
3. Pelatihan Keterampilan Digital untuk Siswa Sekolah Dasar
Surabaya, 15 Januari 2022 – Dalam rangka mempersiapkan siswa menghadapi era digital yang semakin maju, sebuah sekolah dasar di Surabaya mengadakan pelatihan keterampilan digital bagi siswa kelas 4 hingga kelas 6.
Pelatihan ini bertujuan untuk mengenalkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) kepada anak-anak sejak dini. Kegiatan ini meliputi pengenalan dasar-dasar komputer, penggunaan internet secara aman, serta keterampilan dalam menggunakan aplikasi pembelajaran online. "Kami ingin siswa tidak hanya belajar dari buku, tetapi juga memahami bagaimana teknologi dapat membantu mereka dalam belajar," kata Kepala Sekolah SD Negeri 5 Surabaya.
