SEMARANG, iNews.id - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jateng melakukan ekshumasi atau pembongkaran makam Darso (43) yang diduga meninggal akibat dianiaya anggota Polresta Yogyakarta. Proses ekshumasi ini berlangsung di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Gilisari, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Senin (13/1/2025) pagi.
Pantauan iNews di lokasi, pembongkaran makam dipimpin Direktur Reskrimum Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio yang dilakukan mulai pukul 10.00 WIB. Petugas dari Kedokteran Kesehatan (Dokkes) Polda Jateng dan beberapa staf medis tampak di lokasi berseta anggota Bidang Propam Polda Jateng.
Baca Juga
Kronologi Oknum TNI Diduga Tusuk 2 Pemuda di Semarang, Pelaku Mabuk Bubarkan Warga
Anak pertama Darso, Nita (20) tampak berada dekat makam ayahnya. Dia tak berani masuk ke area yang sudah dipasang garis polisi. Nita terlihat memakai atasan warna putih motif garis hitam, kerudung hitam dan bermasker.
“Sakjane ora tegel, tapi piye neh? (Sebenarnya tidak tega, tapi bagaimana lagi),” ujar Nita di lokasi, Senin (13/1/2025).
Baca Juga
Oknum Polisi Jogja Aniaya Warga Semarang hingga Tewas, Ini Kata Kapolresta
Dia menyeka air mata dan berharap proses ini bisa memberikan titik terang atas peristiwa yang terjadi sebenarnya.
“Rumah saya dekat sini, deket banget. Saya punya satu adik, namanya Rifki masih kelas 1 SMK,” katanya.
Baca Juga
2 Pemuda di Semarang Ditusuk Oknum TNI Mabuk, Denpom Turun Tangan
Di lokasi juga tampak ada pemuka agama setempat, memimpin doa sebelum petugas gali kubur bekerja. Beberapa warga tampak berada di makam yang lokasinya persis di sebelah Kawasan Wisata Sodong, Gilisari, Purwosari, Kecamatan Mijen, Kota Semarang.
Editor: Donald Karouw