Penandatanganan perjanjian kerja sama antara Bupati Jepara Witiarso Utomo dan Direktur PT Pelayaran Sakti Inti Makmur, Sukardi Halim di Ruang Kerja Bupati, Senin (1/9/2025). - (infojateng.id)
Jepara, Infojateng.id – Upaya meningkatkan layanan penyeberangan menuju Karimunjawa terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara.
Kali ini, Pemkab menjalin kerja sama dengan PT Pelayaran Sakti Inti Makmur (Express Bahari) untuk pembangunan dan perbaikan sejumlah fasilitas di Pelabuhan Penyeberangan Jepara.
Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Bupati Jepara Witiarso Utomo dan Direktur PT Pelayaran Sakti Inti Makmur, Sukardi Halim, yang berlangsung di Ruang Kerja Bupati Jepara, Senin (1/9/2025).
Penandatanganan itu juga disaksikan oleh Asisten I Sekda Jepara Ratib Zaini, Kepala Dinas Perhubungan Ony Sulistijawan, Kepala Bappeda dan BPKAD atau yang mewakili serta Kabag Pemerintahan Setda Jepara Anwar Sadat.
Bupati Jepara Witiarso Utomo mengucapkan terima kasih dan menyambut baik dukungan itu.
Menurutnya, pembenahan fasilitas pelabuhan merupakan langkah penting dalam menjawab kebutuhan wisatawan yang setiap tahun terus meningkat.
“Alhamdulillah, pihak Express Bahari membantu Pemkab Jepara membangun ponton dan fasilitas lainnya. Ini sangat membantu kami dalam memberikan pelayanan kepada para wisatawan yang mau ke Karimunjawa,” tutur Witiarso.
Dia juga berharap dengan adanya perbaikan sejumlah fasilitas pelabuhan ini, jumlah wisatawan bisa meningkat dan wisatawan rutin berkunjung ke Karimunjawa.
Bupati juga berkomitmen untuk terus membenahi sisi infrastruktur maupun kualitas sumber daya manusianya.
Direktur PT Pelayaran Sakti Inti Makmur, Sukardi Halim, mengungkapkan pihaknya telah menyiapkan anggaran sekitar Rp3 miliar untuk proyek perbaikan tersebut.
Renovasi yang akan dilakukan mencakup pembangunan ponton, perbaikan kanopi, selasar, toilet dan musala hingga perluasan ruang tunggu penumpang.
“Kita ingin para penumpang nanti yang akan menyeberang ke Karimunjawa terasa nyaman. Kalau bisa, dalam satu minggu ini sudah mulai dikerjakan karena kita mengejar waktu sebelum musim penghujan,” terang dia.
Sukardi menambahkan, kerja sama ini diharapkan mampu menjadikan Pelabuhan Penyeberangan Jepara lebih representatif dan nyaman sehingga wisatawan yang hendak menuju Karimunjawa mendapatkan pengalaman perjalanan yang lebih menyenangkan.
Pemkab Jepara sendiri pun optimistis, peningkatan fasilitas pelabuhan akan berdampak langsung pada pertumbuhan kunjungan wisatawan.
Hal itu pada akhirnya akan mendorong perputaran ekonomi, sekaligus memperkuat citra Karimunjawa sebagai destinasi wisata unggulan Jawa Tengah. (eko/redaksi)