Gubernur Bengkulu Tegaskan Pelindo Segera Keruk Pendangkalan Pulau Baai

1 week ago 14

BENGKULU, iNews.id – Pendangkalan alur pelayaran di Pelabuhan Pulau Baai menjadi penyebab Kapal Tanker Pengiriman BBM gagal sandar di pelabuhan dan menghambat pasokan distribusi BBM di Bengkulu, sehingga Pertamina lakukan alih suplai dari berbagai Terminal BBM terdekat di luar Bengkulu melalui jalur darat. 

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyatakan bahwa pendangkalan alur Pulau Baai merupakan penyebab kapal Pertamina tidak bisa masuk ke dermaga, sehingga pengiriman BBM dilakukan Pertamina dari wilayah lain yang tentu biayanya besar bagi Pertamina.

Update Harga Pangan di Awal Pekan, Cabai Turun, Beras dan Minyak Goreng Naik

Baca Juga

Update Harga Pangan di Awal Pekan, Cabai Turun, Beras dan Minyak Goreng Naik

"Sekarang kapal keruk sudah datang dan akan segera dilakukan pengerukan dalam waktu dekat. Pelindo yang harus kerja untuk pengerukan. Semoga dalam waktu dekat BBM bisa kembali lancar dan kapal Pertamina bisa masuk," katanya.

Sementara, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah melakukan berbagai langkah mitigasi, termasuk mengalihkan pasokan dari FT Lubuk Linggau dan FT Teluk Kabung, mempercepat penyaluran, dan menambah armada mobil tangki. Distribusi BBM melalui jalur kereta api juga terus ditingkatkan dengan dukungan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesar di Lingkungan Operasional Kilang

Baca Juga

Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesar di Lingkungan Operasional Kilang

Area Manager Communication, Relation and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, turut menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat.

“Kami berkomitmen penuh untuk menjaga pasokan energi dan terus memaksimalkan distribusi hingga situasi kembali stabil,” ujarnya.

Pertamina juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembelian secara berlebihan dan tetap tenang karena upaya pemulihan terus dilakukan. Informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 atau mengunjungi website resmi Pertamina.

Editor: Rizqa Leony Putri

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |