Hamas Akhirnya Respons Proposal Gencatan Senjata dari AS, Ini Isinya

3 months ago 69

GAZA, iNews.id - Hamas merespons proposal gencatan senjata di Jalur Gaza yang diusulkan Utusan Khusus Presiden AS untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, Sabtu (31/5/2025). Surat respons tersebut diberikan kepada Witkoff melalui negara mediator Mesir dan Qatar.

Dalam pernyataan di Telegram, Hamas menjelaskan inti dari proposal AS tersebut adalah mewujudkan gencatan senjata permanen, penarikan menyeluruh pasukan Israel dari Gaza, serta memastikan masuknya pasokan bantuan.

Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer India Akui Kehilangan Jet Tempur dalam Perang Pakistan

Baca Juga

Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer India Akui Kehilangan Jet Tempur dalam Perang Pakistan

"Sebagai bagian dari perjanjian ini, 10 sandera Israel yang masih hidup dan ditahan oleh kelompok perlawanan akan dibebaskan beserta 18 jenazah, dengan imbalan pembebasan sejumlah tahanan Palestina," bunyi pernyataan Hamas, seperti dilaporkan kembali Al Jazeera.

Tak disebutkan secara jelas, apakah Hamas menerima atau menolak proposal tersebut.

Ini Hukuman bagi Tentara Israel yang Menolak Perang di Gaza

Baca Juga

Ini Hukuman bagi Tentara Israel yang Menolak Perang di Gaza

Berdasarkan proposal Witkoff sebagaimana dilihat media, gencatan senjata akan berlangsung selama 60 hari disertai dengan pertukaran sandera Israel dengan tahanan Palestina. 

Selama pekan pertama gencatan senjata, Hamas akan membebaskan 28 sandera Israel, yang masih hidup maupun telah meninggal. Sebagai imbalan, Israel akan membebaskan 1.236 tahanan serta 180 jenazah warga Palestina.

Nyaris Disepakati, Ini Poin-Poin Proposal Gencatan Senjata Gaza Usulan AS

Baca Juga

Nyaris Disepakati, Ini Poin-Poin Proposal Gencatan Senjata Gaza Usulan AS

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |