JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menargetkan inbreng saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) ke PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP) rampung 2025 mendatang. Adapun saat ini Erick masih menunggu keputusan dari Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengenai konsolidasi kedua entitas konstruksi pelat merah itu.
“Udah, lagi nunggu keputusan dari Menteri PU. Kalau bisa kita dorong tahun depan bisa tuntas,” ujar Erick saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2024).
Baca Juga
PTPP Bukukan Laba Bersih Rp267,28 Miliar hingga Kuartal III 2024, Naik 11,4 Persen
Adapun, Kementerian BUMN menargetkan terdapat tujuh perseroan di sektor infrastruktur yang akan dilebur menjadi tiga perusahaan saja. Proses ini masih harus menunggu Peraturan Pemerintah (PP).
Dalam skemanya, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, atau WSKT dilebur ke PT Hutama Karya (Persero) atau HK. Artinya, HK bakal menjadi induk usaha WSKT.
Baca Juga
PTPP Kantongi Kontrak Baru Senilai Rp24,4 Triliun hingga Oktober 2024
Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow