CIREBON, iNews.id - Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Cirebon menegaskan polemik mengenai ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) sudah selesai. Hal itu setelah Bareskrim Polri mengungkapkan ijazah Jokowi identik atau asli.
Ketua Kagama Cirebon Raya, Heru Subagia mengatakan, bukti-bukti yang disajikan telah melalui proses riset dan verifikasi akademik yang ketat, baik dari pihak kepolisian maupun para alumnus UGM.

Baca Juga
Setelah Serang Pakistan, India Kini Gempur Habis-habisan Kaum Maois
“Menurut kami, bukti-bukti yang disampaikan sudah cukup kuat dan mewakili validasi akademik yang komprehensif untuk memastikan bahwa ijazah Jokowi adalah asli,” ujar Heru, Kamis (22/5/2025).
Heru mengapresiasi pendekatan ilmiah yang digunakan Bareskrim dalam penyelidikan tersebut. Ia menyebut metode yang digunakan sejalan dengan standar kajian akademik yang biasa diterapkan di lingkungan UGM.

Baca Juga
Mediasi Deadlock, Sidang Dugaan Ijazah Palsu Jokowi di PN Surakarta Lanjut Hari Ini
"Bareskrim tidak hanya memeriksa dokumen utama, tapi juga meneliti elemen-elemen fisik seperti tinta, jenis kertas, hingga stempel. Semua dibandingkan dengan dokumen milik alumni seangkatan Presiden Jokowi,” paparnya.
Dengan hasil tersebut, Kagama Cirebon menegaskan kembali bahwa Presiden ke-7 RI, Jokowi benar-benar lulusan Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1985, dan menerima ijazah secara sah sesuai prosedur akademik.