JAKARTA, iNews.id – Marko Simic resmi meninggalkan Persija Jakarta. Sang bomber pergi dengan air mata dan penyesalan.
Laga melawan Malut United di Jakarta International Stadium, Jumat (23/5/2025), bukan sekadar penutup musim bagi Persija Jakarta. Itu juga menjadi pertandingan terakhir bagi sang ikon, Marko Simic, yang resmi berpisah dengan klub setelah tujuh tahun penuh cerita.

Baca Juga
Marko Simic Sedih Momen Perpisahan dengan Persija Jakarta Tak Berakhir Manis
Masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-64, Simic gagal mencetak gol dalam laga yang berakhir imbang tanpa gol. Tak ada selebrasi, tak ada kemenangan, hanya tatapan kosong dan rasa sedih mendalam dari striker asal Kroasia itu.
"Ini pertandingan kandang terakhir saya bersama Persija, dan sayangnya kami tidak bisa menang. Semua orang kecewa," ujar Simic dalam konferensi pers usai laga.

Baca Juga
3 Syarat Mutlak untuk Pelatih Persija yang Baru, Apa Saja?
Perjalanan Panjang Sang Gladiator
Simic bergabung dengan Persija pada akhir 2017 dan langsung mencetak sejarah. Ia menjadi aktor utama di balik gelar juara Liga 1 2018 dan Piala Presiden 2018, serta menyabet gelar top skor Liga 1 2019 dengan 28 gol.
"Enam tahun lebih di sini bukan waktu yang sebentar. Saya sangat bangga bisa menjadi bagian dari klub ini. Dukungan dari tim, manajemen, suporter, dan jurnalis… semua akan saya ingat selamanya," ungkap Simic dengan mata berkaca-kaca.

Baca Juga