JAKARTA, iNews.id - Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar doa bersama dan tabur bunga untuk mengenang Argo Ericko Achfandi, mahasiswa Fakultas Hukum UGM yang tewas usai ditabrak mobil BMW. Ratusan mahasiswa mengenakan pakaian serba hitam memenuhi halaman Fakultas Hukum UGM tepatnya di depan patung dewi keadilan, Selasa malam (27/5/2025).
Acara doa bersama dan tabur bunga digelar dengan suasana penuh haru. Di tengah acara, beberapa peserta tampak emosional, bahkan satu mahasiswa sempat lemas.

Baca Juga
Kabinet Israel Diam-diam Setujui 22 Permukiman Ilegal Baru di Tepi Barat
"Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar doa bersama dan tabur bunga untuk mengenang Argo Ericko Achfandi, mahasiswa Fakultas Hukum UGM yang meninggal dunia setelah tertabrak mobil yang dikemudikan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGM, Christiano Tarigan," tulis @folkjog dikutip Rabu (28/5/2025).
Di antara derai air mata, lilin dinyalakan dan bunga-bunga diletakkan di depan foto Argo Ericko Achfandi. Dia mahasiswa semester empat yang dikenal cerdas dan rendah hati. Kepergiannya dalam kecelakaan maut meninggalkan duka mendalam, tak hanya bagi keluarga, tapi juga civitas akademika.

Baca Juga
Jadi Tersangka, Christiano Pengemudi BMW Penabrak Argo Mahasiswa UGM hingga Tewas akan Ditahan
Ibunda Argo, Meli turut menyampaikan pesan melalui sambungan Zoom. Dengan suara bergetar, dia mengenang perjuangan anak semata wayangnya yang tumbuh tanpa figur ayah.
“Anak pertama saya ini 11 hidup tanpa figur ayah. Saya bersaksi sebagai Ibunya bahwa Argo anak yang baik, hebat, memiliki kasih tinggi, semangat terutama dalam kuliah,” ujarnya.

Baca Juga