Pengertian Nuzulul Qur'an dan Sejarahnya, Lengkap Tahapan dengan Hikmahnya

9 hours ago 6

JAKARTA, iNews.id - Pengertian Nuzulul Qur'an dan sejarahnya penting untuk diketahui umat Islam. Sehingga, akan semakin cinta dan mengamalkan nilai-nilai Al Qur'an dalam kehidupan.

Mengacu pada kalender awal puasa Ramadhan yakni tanggal 1 Maret 2025, malam Nuzulul Quran 2025 jatuh pada hari Senin, 17 Maret 2025 bertepatan 17 Ramadhan 1446 H.

6 Amalan Malam Nuzulul Quran sesuai Sunnah, Lengkap dengan Keutamaannya

Baca Juga

6 Amalan Malam Nuzulul Quran sesuai Sunnah, Lengkap dengan Keutamaannya

Nuzulul Quran adalah peristiwa turunnya Al-Quran sebagai wahyu kepada Nabi Muhammad SAW. Beberapa ahli tafsir menjelaskan bahwa Al-Qur’an diturunkan dua kali proses. Pertama, diturunkan secara keseluruhan (jumlatan wahidah). Kedua, diturunkan secara bertahap (najman najman).

Sebelum diterima Nabi di bumi, Allah Swt terlebih dahulu menurunkannya secara menyeluruh di Baitul Izzah (rumah langit dunia). Kemudian malaikat Jibril menurunkannya kepada Nabi Muhammad Saw di bumi secara berangsur, ayat demi ayat, di waktu yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan selama 20 tahun, pendapat lain 21 tahun.

6 Keutamaan Malam Nuzulul Quran bagi Umat Islam, Lengkap dengan Amalannya

Baca Juga

6 Keutamaan Malam Nuzulul Quran bagi Umat Islam, Lengkap dengan Amalannya

Adapun lembaran-lembaran atau suhuf, kitab Taurat, Zabur, dan Injil, masing-masing diturunkan kepada nabi yang bersangkutan secara sekaligus. Lain halnya dengan Al-Qur'an, diturunkan sekaligus hanya dari Baitul 'Izzah ke langit dunia; hal ini terjadi pada bulan Ramadan, yaitu di malam Lailatul Qadar. 

Setelah itu Al-Qur'an diturunkan kepada Rasulullah SAW secara bertahap sesuai dengan kejadian-kejadiannya.

Dalam sebuah hadits disebutkan:

أنزلَ اْلقُرْأنَ جُمْلَةً وَاحِدَةً اِلىَ سَمَآءِ الدُّنْيَا وَكَانَ بِمَوَاقِعِ النُّجُوْمِ وَكَانَ اللهُ يَنْزِيْلُهُ عَلىَ رَسُوْلِهِ بَعْضَهُ فِيْ بَعْضٍ

“Al-Qur‘an diturunkan secara sekaligus ke langit dunia, dan hal itu adalah seperti perpindahan bintang-bintang. Allah menurunkannya kepada Nabi Muhammad SAW sedikit demi sedikit “. (HR. Al-Hakim) [ No. 787].

Pengertian Nuzulul Qur'an dan Sejarahnya

Nuzulul Qur'an sebagaimana dilansir dari laman MUI, terdiri atas kata nuzul dan Alquran. Penggunaan kata nuzul dalam istilah Nuzulul Quran atau turunnya Alquran tidaklah dapat dipahami maknanya secara harfiah, yaitu menurunkan sesuatu dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah, sebab Alquran tidaklah berbentuk fisik atau materi.

Mengutip pendapat dari Jalaluddin al-Suyuthi pengertian Nuzulul Quran diartikan secara majazi, yaitu penyampaian wahyu kepada Nabi Muhammad SAW dari alam ghaib ke alam nyata melalui perantara malaikat Jibril.

Secara sederhana Nuzulul Quran diartikan dengan peristiwa turunnya Alquran yang juga sekaligus waktu di mana peresmian Nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul oleh Allah SWT.

Nuzulul Qur'an merupakan peristiwa diturunkannya wahyu Allah SWT yakni Al Qur'an dari Baitul Izzah ke bumi pada 17 Ramadhan. 

Sedangkan secara terminologi, Nuzulul Quran merupakan peristiwa diturunkannya wahyu Allah SWT yakni Alquran kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara Malaikat Jibril alaihisalam secara berangsur-angsur.

Nuzulul Quran terjadi pada 17 Ramadhan, di Gua Hira pada Tahun ke-41 dari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Saat itu, Nabi Muhammad SAW menerima wahyu lima ayat dari Surat Al-'Alaq.

Para ulama berbeda pendapat mengenai waktu turunnya Alquran. Sebgian berpendapat pada 17 Ramadhan, sebagian lagi mengatakan Alquran diturunkan pada tanggal 24 Ramadhan. 

Pendapat yang mengatakan Alquran diturunkan pada  malam 17 Ramadhan didasarkan pada hadits berikut :

عَنْ زَيْدِ بْنِ أَرْقَمَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَال : مَا أَشُكُّ وَلاَ أَمْتَرِي أَنَّهَا لَيْلَةُ سَبْعَ عَشْرَةَ مِنْ رَمَضَانَ لَيْلَةَ أُنْزِل الْقُرْآنُ

Dari Zaid bin Arqam radhiyallahuanhu berkata, ”Aku tidak ragu bahwa malam 17 Ramadhan adalah malam turunnya Al-Quran.” (HR. Ath-Thabarani dan Abu Syaibah)

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |