ISLAMABAD, iNews.id - Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menyebut pesawat angkatan udaranya menembak jatuh enam jet tempur India dalam pertempuran sengit pada 7 Mei lalu. Kedua negara terlibat bentrokan bersenjata pada 7 hingga 10 Mei terkait serangan teror di Pahalgam, wilayah Kashmir yang dikuasai India pada 22 April. India menuduh pemerintah Pakistan terlibat dalam serangan teror itu, namun dibantah keras.
Enam jet tempur India yang ditembak jatuh adalah empat Rafale buatan Prancis serta masing-masing satu Sukhoi Su-30 dan MiG-29 buatan Rusia.

Baca Juga
Dokter Bedah Prancis Ini Dijuluki Predator Seks, Memperkosa 299 Pasien selama 20 Tahun
Dalam pidatonya di upacara peringatan Hari Kemerdekaan Azerbaijan di Kota Lachin, Rabu (28/5/2025), dia mengatakan semua jet tempur India itu ditembak jatuh pada hari pertama pertempuran yakni pada 7 Mei dini hari.
India sejauh ini belum secara resmi menanggapi pernyataan Pakistan mengenai jet-jet tempurnya yang ditembak jatuh. Namun bukti-bukti menunjukkan puing-puing pesawat militer India ditemukan di beberapa lokasi di perbatasan kedua negara.

Baca Juga
Berapa Banyak Jet Tempur China yang Dimiliki Pakistan? Ini Daftar Lengkapnya
Tak ada pelanggaran wilayah udara yang dilakukan kedua pihak selama pertempuran berlangsung. Seluruh pesawat militer India ditembak jatuh di wilayah udaranya.
Editor: Anton Suhartono
Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow