Rekor Terendah, Kurang dari 700.000 Bayi Lahir di Jepang selama 2024

1 month ago 31

TOKYO, iNews.id - Jepang mengalami rekor terendah tingkat kesuburan pada 2024, yakni turun menjadi 1,15. Angka tersebut turun 0,05 poin dibandingkan tingkat kesuburan pada 2023.

Tingkat kesuburan merupakan jumlah rata-rata anak yang dilahirkan seorang perempuan seumur hidup di negara berpenduduk sekitar 125 juta jiwa itu. Penundaan pernikahan serta menunda untuk memiliki anak merupakan penyebab utama menurunnya tingkat kesuburan. 

AS Kurangi Kehadiran Militer di Suriah, Hanya Sisakan 1 Pangkalan Tetap Beroperasi

Baca Juga

AS Kurangi Kehadiran Militer di Suriah, Hanya Sisakan 1 Pangkalan Tetap Beroperasi

Kementerian Kesehatan Jepang mengungkap, angka kelahiran bayi di Jepang terus turun selama 9 tahun berturut-turut.

Kelahiran turun di bawah 700.000 untuk pertama kali sejak penghitungan statistik dimulai pertama kali pada 1899.

Asyiknya, Perempuan Jepang Melahirkan Tak Perlu Bayar Biaya Rumah Sakit

Baca Juga

Asyiknya, Perempuan Jepang Melahirkan Tak Perlu Bayar Biaya Rumah Sakit

Menurut kementerian, 686.061 bayi lahir dari warga Jepang pada 2024, turun sebanyak 41.227 bayi dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu jumlah kematian tahun lalu mencapai rekor tertinggi yakni berjumlah 1.605.298 orang atau naik 29.282 dibandingkan pada 2023.

Kementerian menambahkan, penurunan populasi secara keseluruhan mencapai 919.237 orang, rekor penurunan terbesar yang pernah ada.

Prabowo dan Eks PM Jepang Bertemu Malam-Malam di Kertanegara, Bahas Investasi 500 Juta Dolar AS

Baca Juga

Prabowo dan Eks PM Jepang Bertemu Malam-Malam di Kertanegara, Bahas Investasi 500 Juta Dolar AS

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |