KAMPALA, iNews.id - Tanah longsor menimbun puluhan rumah di Balambuli, Uganda, Kamis (28/11/2024), menewaskan setidaknya 15 orang. Selain itu 113 orang lainnya masih hilang.
Juru bicara kepolisian Uganda Kituuma Rusoke, seperti dikutip dari Anadolu, Jumat (29/11/2024), mengatakan petugas penyelamat berupaya keras untuk menemukan para korban hilang yang kemungkinan tertimbun longsor. Kemungkinan besar banyak jenazah terperangkap atau tertimbun lumpur akibat hujan deras.
Baca Juga
Update Korban Longsor di Sibolangit Deliserdang, 9 Orang Tewas 23 Luka-Luka
Selain 15 orang tewas, lanjut Rusoke, 15 orang diselamatkan dalam kondisi luka. Mereka dirawat di rumah sakit.
Tanah longsor yang dipicu hujan lebat itu menimbun lebih dari 40 rumah di enam desa Distrik Bulambuli.
Baca Juga
Berhasil Dievakuasi, Ini Identitas 7 Jenazah Korban Bus Tertimbun Longsor di Deliserdang
Operasi pencarian dan penyelamatan oleh petugas Palang Merah Uganda, polisi, Otoritas Jalan Raya Nasional, militer, serta warga setempat, terus berlanjut sampai Jumat.
Selain itu hujan deras juga menyebabkan banjir di Balambuli. Sungai meluap membanjiri sekolah dan gereja, menghancurkan jembatan, serta mengisolasi penduduk.
Ini bukan pertama kalinya tanah longsor melanda distrik tersebut. Sepanjang 10 tahun terakhir, longsor telah menewaskan lebih dari 1.000 orang.
Editor: Anton Suhartono