3 Pendemo Hilang Kontak saat Ricuh Unjuk Rasa Tolak UU TNI di Malang Ditemukan

2 weeks ago 9

MALANG, iNews.id - Pendemo yang sempat dinyatakan hilang kontak usai kericuhan saat unjuk rasa penolakan pengesahan UU TNI di Gedung DPRD Kota Malang akhirnya ditemukan. Total ada tiga orang yang sudah terkonfirmasi ditemukan dari sebelumnya dinyatakan hilang kontak.

Koordinator LBH Pos Malang Daniel Siagian mengatakan, tiga peserta aksi yang sebelumnya dinyatakan hilang kontak yakni Yasser Asad, Iqbarullah dan Theodoric Valentino Hartanto atau akrab disapa Nino.

Demo Tolak Revisi UU TNI di Karawang Ricuh, Polisi Lontarkan Gas Air Mata

Baca Juga

Demo Tolak Revisi UU TNI di Karawang Ricuh, Polisi Lontarkan Gas Air Mata

"Tiga massa aksi yang sempat hilang kontak sudah ditemukan dalam keadaan baik dan berada di kediaman masing-masing," ujar Daniel Siagian saat dikonfirmasi, Rabu dini hari (26/3/2025).

Dia juga memastikan seluruh korban kekerasan dari massa aksi demonstran telah mendapat perawatan dan penanganan medis dari tim dokter kesehatan (Dokkes) kepolisian. Salah satunya Turaichan Azuri, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang sempat mengalami luka parah di kepala kini telah diperbolehkan pulang untuk menjalani rawat jalan.

Ricuh Demo Tolak UU TNI di Surabaya, 10 Pendemo Diduga Provokator Ditangkap

Baca Juga

Ricuh Demo Tolak UU TNI di Surabaya, 10 Pendemo Diduga Provokator Ditangkap

"Korban sekarang masih fase pemulihan. Yang bersangkutan sudah memeriksakan diri dan sudah dironsen, hanya luka luar saja. Sudah dites, semuanya normal," katanya.

Namun satu korban dari demonstran lainnya bernama Naufal Helmi kondisinya masih ditangani secara medis. Naufal disebut mengalami luka patah tulang rahang sehingga membuatnya harus menjalani perawatan dan tindakan operasi di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Demo Tolak Revisi UU TNI di Surabaya Ricuh, Massa Lempar Molotov dan Batu ke Polisi

Baca Juga

Demo Tolak Revisi UU TNI di Surabaya Ricuh, Massa Lempar Molotov dan Batu ke Polisi

"Yang bersangkutan sudah mendapat penanganan secara medis. Saya dapat kabar, hari ini Insya Allah operasi di RSSA," ucapnya.

Rencananya hari ini dia dan beberapa orang yang sempat diamankan akan kembali ke Polresta Malang Kota untuk mengambil beberapa barang pendemo yang sempat diamankan. 

Ricuh Demo Tolak UU TNI di Malang, Tim Medis dan Jurnalis jadi Korban Kekerasan Aparat

Baca Juga

Ricuh Demo Tolak UU TNI di Malang, Tim Medis dan Jurnalis jadi Korban Kekerasan Aparat

"Pagi ini jam 10 saya ke Polresta bersama empat massa aksi yang kemarin ditahan buat ambil barang-barang mereka," ujarnya.

Editor: Donald Karouw

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |