JAKARTA, iNews.id - Kementerian Sosial (Kemensos) bergerak ikut menangani bencana banjir yang terjadi di kabupaten Cirebon. Tak hanya menurunkan taruna siaga bencana (Tagana), Kemensos juga menyalurkan bantuan logistik melalui lumbung sosial terdekat.
Dalam bencana ini, 596 KK di lima kecamatan terdampak, 2.432 rumah terendam banjir, 90 jiwa mengungsi yang terbagi di dua lokasi pengungsian yaitu 70 jiwa di Gor Balai Desa Dawuan serta 20 Jiwa di Perumahan Lovina Dawuan. Tidak ada korban jiwa ataupun terluka.
Baca Juga
Banjir Rendam Ratusan Rumah di Tegal, Jalur Alternatif ke Purwokerto Lumpuh
"Mulai kemarin, tim sudah bergerak membantu warga yang terdampak banjir dengan mengirimkan bantuan melalui beberapa gudang logistik," kata Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam keterangan tertulisnya dikutip Senin (20/1/2025).
Bantuan yang telah disalurkan Kemensos dari gudang logistik dinsos setempat terdiri atas 400 paket makanan siap saji, 1000 paket makanan anak, 50 lembar kasur, 5 unit tenda keluarga, 2 buah penjernih air, 100 lembar tenda gulung, 150 lembar selimut, 50 paket kids ware, dan 50 paket family kit dengan total nilai bantuan Rp179.099.750.
Baca Juga
Brebes Dikepung Banjir usai Diguyur Hujan Deras, 1 Tewas Terseret Arus
Selain itu juga ada tambahan bantuan dari gudang pusat logistik Kemensos di Bekasi berupa 300 lembar kasur, 200 lembar selimut, 200 paket family kit, 200 paket kidware, 800 paket lauk pauk siap saji, 100 lembar tenda gulung, 200 paket makanan siap saji dengan nilai bantuan Rp401.149.000. Sehingga total bantuan untuk bencana banjir Kabupaten Cirebon mencapai Rp580.248.750.
Editor: Donald Karouw