Doa Buka Puasa Arafah: Arab, Latin dan Artinya serta Keutamaannya

1 month ago 45

JAKARTA, iNews.id - Doa buka puasa Arafah merupakan salah satu amalan penting yang dianjurkan bagi umat Islam ketika berbuka puasa pada hari Arafah, yaitu tanggal 9 Dzulhijjah. 

Membaca doa ini di awal waktu berbuka menjadi bentuk syukur atas nikmat Allah SWT setelah seharian menahan lapar dan dahaga. 

Jangan Lupa Besok Puasa Tarwiyah, Puasa yang Bisa Menghapus Dosa Setahun yang Lalu

Baca Juga

Jangan Lupa Besok Puasa Tarwiyah, Puasa yang Bisa Menghapus Dosa Setahun yang Lalu

Berikut bacaan doa buka puasa Arafah dilansir iNews.id dari berbagai sumber pada Rabu (4/6/2025):

Doa Buka Puasa Arafah

Arab:

 Sunnah Mulia di 10 Hari Pertama Dzulhijjah dengan Dalil Lengkap

Baca Juga

Pahala Puasa Arafah dan Tarwiyah: Sunnah Mulia di 10 Hari Pertama Dzulhijjah dengan Dalil Lengkap

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Latin:

Kapan Puasa Arafah 2025? Ini Jadwal Lengkap dan Keutamaannya

Baca Juga

Kapan Puasa Arafah 2025? Ini Jadwal Lengkap dan Keutamaannya

Dzahabadh dzoma'u wabtalatil uruqu wa tsabatal ajru insyaa Allah.

Artinya:

"Telah hilang rasa hausku, urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan, insya Allah."

Doa tersebut berdasarkan dari hadits Ibnu Umar radhiallahu’anhu

 كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، إِذَا أَفْطَرَ قَالَ: «ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ،

 وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ»

 “Biasanya Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam jika berbuka beliau berdoa, ‘dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruuqu wa tsabatal ajru insyaallah (telah hilang rasa haus, telah basah kerongkongan, dan telah diraih pahala insyaallah)’” (H.R. Al-Bazzar dalam Musnad-nya [5395], An-Nasa’i dalam Sunan Al-Kubra [3315], Ath-Thabrani dalam Mu’jam Al-Kabir [14097], Ad-Daruquthni dalam Sunan-nya [279], Al-Hakim dalam Mustadrak-nya [1536]. 

Selain doa tersebut, ada juga doa berbuka puasa yang sering dibaca oleh umat Islam:

Arab:

اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّحِمِينَ

Latin:

Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu birahmatika yaa arhamar rahimin.

Artinya:

"Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dan kepada-Mu aku beriman, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka. Dengan rahmat-Mu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."

Kapan Puasa Arafah 2025?

Puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah, sehari sebelum Hari Raya Idul Adha. Pada tahun 2025, tanggal 9 Dzulhijjah diperkirakan jatuh pada hari Minggu, 15 Juni 2025. Jadi, umat Islam yang tidak sedang menunaikan ibadah haji dianjurkan untuk menjalankan puasa sunnah Arafah pada hari tersebut sebagai bentuk ibadah tambahan.

Keutamaan Puasa Arafah

Puasa Arafah memiliki banyak keutamaan yang sangat besar, di antaranya:

Menghapus dosa dua tahun: Puasa Arafah dapat menghapus dosa-dosa tahun yang telah lalu dan yang akan datang, sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.

Terkabulnya doa: Hari Arafah adalah waktu mustajab untuk berdoa. Umat Islam yang berpuasa Arafah dan berdoa akan mendapatkan pengabulan doa dari Allah SWT.

Membebaskan dari siksa api neraka: Rasulullah SAW menyatakan bahwa pada hari Arafah, Allah SWT membebaskan hamba-Nya dari api neraka lebih banyak dibanding hari lain.

Mendapat pahala besar: Puasa sunnah ini sangat dianjurkan bagi yang tidak melaksanakan haji, sebagai bentuk mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan pahala yang berlipat.

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |