4 hours ago
1
NEW DELHI, iNews.id - Publik India sejak beberapa hari terakhir dihebohkan dengan informasi di media sosial bahwa seorang pilot jet tempur wanitanya ditangkap oleh Pakistan. Insiden itu dikaitkan dengan pertempuran udara kedua negara pada Rabu (7/5/2025).
Saat itu pesawat militer Pakistan menembak jatuh lima jet tempur India, termasuk Rafale.
Baca Juga
Pakistan Klaim Tak Ada Opsi Perang Nuklir dengan India, Ini Alasannya
Netizen India pun dikagetkan dengan kabar bahwa pilot wanita bernama Shivangi Singh itu ditangkap oleh Pakistan. Shivangi merupakan pilot jet tempur Rafale pertama di India yang juga kepala skuadron.
Pemerintah India, melalui Unit Cek Fakta Biro Informasi Pers (PIB), Sabtu (10/5/2025), memastikan kabar itu hoaks seraya mendesak masyarakat untuk tidak memercayai begitu saja informasi yang berkembang terkait konflik kedua negara. Apalagi India dan Pakistan sudah menyetujui gencatan senjata.
Baca Juga
6 Rudal Balistik India Nyasar Hantam Wilayah Sendiri, Sengaja?
Hasil cek fakta PIB juga mengungkap, laporan bahwa ada pilot jet tempur India keluar menggunakan kursi lontar di wilayah Pakistan tidak benar.
Sebelumnya PIB juga melurskan rumor bahwa Pakistan telah menghancurkan rudal sistem pertahanan udara S-400 India.
Sosok Shivangi Singh
Shivangi Singh merupakan pilot jet tempur wanita pertama India yang menerbangkan Rafale.
Perempuan kelahiran Varanasi, Uttar Pradesh, itu sudah bercita-cita menjadi pilot jet tempur sejak usia 9 tahun setelah mengunjungi Museum Angkatan Udara di New Delhi.
Dia menyelesaikan studi di Universitas Hindu Banaras sebelum bergabung dengan Akademi Angkatan Udara India di Hyderabad.
India mulai merekrut pilot wanita di AU sejak 1995, namun baru pada 2015 diizinkan untuk menerbangkan jet tempur. Oleh karena itu, bisa menjadi pilot pertama wanita menjadi kebanggan tersendiri baginya.
