JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak mixed sepanjang perdagangan, Senin (30/12/2024). Pergerakan IHSG diperkirakan berada di kisaran 7.000–7.155.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan IHSG diperkirakan akan mixed untuk mempertahankan level 7.000 sebagai support menutup 2024.
Baca Juga
IHSG Diprediksi Menguat di Akhir Tahun, Simak Rekomendasi Saham Berikut
"Dengan kondisi tersebut maka bulan Desember tahun 2024 kembali menjadi bulan di mana teori 'bulan Desember selalu hijau' terbantahkan," ujar William dalam analisisnya, Senin (30/12/2024).
Sebelumnya, asing mencatatkan net buy mencapai 200B. Net sell terbesar terjadi pada BREN, BMRI, TLKM, ANTM dan BBCA (diurutkan sesuai lima terbesar).
Baca Juga
IHSG Ditutup Merah jelang Akhir Pekan, Ini Deretan Saham Top Losersnya
Dengan demikian, secara analisis teknikal, IHSG kembali terkoreksi dengan level support teruji pada 7.000.
Adapun posisi candlestick IHSG membentuk pola dark cloud cover, indikasi pelemahan efek jenuh beli. Jenuh beli yang cepat terbentuk menandakan bahwa IHSG masih downtrend.
Baca Juga
IHSG Hari Ini Kembali Ditutup Terkoreksi, 399 Saham Melemah
Selain itu, nilai transaksi harian berada di atas rentang rata-rata harian (10T).
Ini mengindikasikan pergerakan IHSG disebabkan oleh panic selling sebagai respons dari pelemahan lanjutan. "IHSG masih jauh dari kondisi reversal," imbuhnya.