MADINA, iNews.id - Bencana longsor menimbun akses jalan di Desa Baringin, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Longsor tersebut mengakibatkan kemacetan panjang hingga 10 km.
Longsor yang terjadi Sabtu (28/12/2024) malam juga nyaris menimbun truk yang sedang melintas.
Baca Juga
Longsor Terjang 2 Rumah di Tarakan, Ibu-Anak Tewas Tertimbun
Warga Baringin, Sulaeman mengatakan, longsor terjadi tidak lama setelah turun hujan deras.
"Pas kejadian itu ada truk sembako yang lewat nyaris tertimbun longsor," katanya, Minggu (29/12/2024).
Baca Juga
Diguyur Hujan Deras, Tebing SDN Sumberjati 1 Jember Longsor
Dia mengatakan, longsor mengakibatkan antrean panjang kendaraan hingga 10 km. Ratusan kendaraan itu terjebak hampir 14 jam.
"Sekarang masih dalam tahap pembersihan, tapi penangannya lamban karena alat berat baru diturunkan, " ujarnya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi Bibit Siklon Tropis 93S hingga Madden Julian Oscillation (MJO). Fenomena itu berpotensi menyebabkan cuaca ekstrem hingga 20 Desember 2024.
Hasil pemantauan cuaca menunjukkan Bibit Siklon Tropis 93S terdeteksi di Samudra Hindia selatan Jawa. Meskipun demikian, fenomena ini bergerak menjauhi wilayah Indonesia ke barat daya.
“Terpantau pula sirkulasi siklonik di Laut Natuna Utara yang mampu menghalangi aliran massa udara dari Benua Asia untuk mencapai wilayah Indonesia bagian selatan. Meskipun demikian, Madden-Julian Oscillation (MJO) yang telah aktif di wilayah Indonesia sejak Bulan November 2024, diprakirakan masih akan aktif di wilayah Indonesia hingga seminggu ke depan,” tulis BMKG dalam keterangannya, dikutip Sabtu (14/12/2024).
Editor: Kastolani Marzuki