1 day ago
4
JAKARTA, iNews.id – Petinju Indonesia, Daud Yordan, optimistis bisa memukul KO George Kambosos Jr. Duel yang digelar di Australia, kandang sang lawan, tak membuat Daud Yordan ciut nyalinya.
Daud akan menantang Kambosos dalam perebutan gelar kelas Super Ringan. Duel yang berlangsung selama 12 ronde itu rencananya akan digelar di Qudos Bank Arena, Sydney, Australia, 22 Maret 2025 mendatang.
Baca Juga
Mike Tyson Ungkap Satu Lawan Paling Sakti yang Bisa Tahan Tinju Mematikannya: Dia Sangat Kuat!
Kambosos jelas bukan lawan yang mudah karena merupakan mantan juara dunia kelas ringan IBF, IBO, WBA, dan WBO. Namun, Daud sama sekali tidak silau dan menargetkan menang KO. Dia ingin mengunci kemenangannya dengan cepat.
“Terkait dengan pertandingan ini, justru saya menargetkan kemenangan KO. Biasanya kalau saya bertanding di luar ya normatif saja saya melihat situasi, tapi kali ini saya menargetkan menang KO, jadi mohon doanya,” kata Daud dalam konferensi pers di gedung DPD RI, Kamis (20/2/2025).
Baca Juga
Mengerikan! Detik-Detik Daniel Dubois Tinju Anthony Joshua hingga KO
“Nanti untuk rondenya kita tinggal lihat yang mana bisa dapat peluang lebih cepat. Lebih cepat lebih bagus,” sambungnya.
Presiden Direktur MPRO International, Gustiantira Alandy, selaku promotor menyebut, persiapan yang matang terus dilakukan. Dengan harapan, The Senator – julukan Daud Yordan – bisa membawa pulang sabuk juara ke Indonesia.
Baca Juga
Cerita Regina Taruni Akpol Jago Tinju dari Lampung, Sempat Gagal Tes 2 Kali
“Ketika melawan petinju dengan rekor impresif seperti Kambosos, juara dunia untuk beberapa gelar besar, kita tidak bisa sembarangan. Jadi untuk saat ini kita sedang mempersiapkan persiapannya dengan sangat matang, dengan persiapan sparing melawan atlet luar, persiapan fisik yang luar biasa,” ucap Gustiantira.
Jadi dengan persiapan yang matang, mudah-mudahan kita bisa membawa hasil yang maksimal dan kemenangan untuk Indonesia,” tuturnya.
Baca Juga
Putri Saudi Reema Bela Atlet Tinju Olimpiade dari Aljazair yang Dituduh Transgender
Dalam konferensi pers tersebut, turut hadir Sultan Bachtiar Najamudin selaku Ketua DPD RI dan Raffi Ahmad selaku utusan khusus Presiden RI. Mewakili pemerintah, mereka memberikan dukungan yang penuh kepada Daud.
Kambosos memang memiliki koleksi empat gelar juara dunia di kelas berbeda. Namun begitu, Daud memiliki modal cukup bagus untuk menatap ajang tersebut. Anggota DPD RI itu memiliki rekor impresif, 43 kali menang (31 KO) dan 4 kali kalah dari 47 kali pertandingan jelang melawan petinju Australia tersebut.
Editor: Abdul Haris
