Tak Ada Sanksi, Kepala Daerah Tak Ikut Retreat Bisa Kirim Wakil

18 hours ago 2

MAGELANG, iNews.id – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengungkapkan dari 503 kepala daerah hasil Pilkada 2024, 53 orang di antaranya tidak hadir. Dari jumlah tersebut, 47 orang tidak memberikan keterangan.

“Kami masih akan menunggu sampai malam nanti untuk memastikan apakah peserta tersebut hadir atau tidak,” katanya, Jumat (21/2/2025). 

 Wajib Ikut Gelombang Berikutnya

Baca Juga

Kepala Daerah Tak Ikut Retreat di Magelang, Wamendagri: Wajib Ikut Gelombang Berikutnya

Menurut Arya, apabila diputuskan tidak hadir karena satu atau lain hal, kepala daerah bisa mengirimkan utusan atau wakil. “Nanti panitia meminta kepada yang bersangkutan (kepala daerah) untuk mengirimkan wakilnya," ucapnya. 

Bima mengatakan, kepala daerah yang tidak ikut retreat di Magelang, diwajibkan untuk mengikuti kegiatan serupa pada gelombang berikutnya. 

 47 Kepala Daerah Belum Hadiri Retreat di Magelang, Tanpa Kabar

Baca Juga

Wamendagri: 47 Kepala Daerah Belum Hadiri Retreat di Magelang, Tanpa Kabar

Menurut Bima Arya, retreat merupakan kegiatan penting, sehingga harus diikuti oleh seluruh kepala daerah yang telah dilantik. "Untuk kepala daerah, tetap harus mengikuti kegiatan pada gelombang berikutnya. Waktunya menunggu keputusan MK," katanya.

Bima mengatakan, tidak ada sanksi administrasi apa pun bagi kepala daerah yang tidak hadir. Hanya saja, mereka akan diwajibkan ikut kegiatan retreat selanjutnya. Mengingat pentingnya acara ini untuk menyinergikan kebijakan pendidikan pusat dan daerah.

Editor: Kastolani Marzuki

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |