JAKARTA, iNews.id - Tata cara sholat tasbih di malam Nisfu Syaban penting muslim ketahui sebelum mengamalkan ibadah sholat sunnah di malam penuh keistimewaan tersebut. Tahun ini, Malam Nisfu Syaban jatuh pada hari Kamis malam, 13 Februari 2025.
Sholat tasbih tersebut dikerjakan selepas sholat Isya. Sholat tasbih ini dianjurkan dikerjakan untuk menghidupkan malam Nisfu Syaban.
![Tata Cara Sholat Mutlak di Malam Nisfu Syaban, Bacaan Niat dan Doa](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2022/03/07/waktu_sholat_taubat.jpg)
Baca Juga
Tata Cara Sholat Mutlak di Malam Nisfu Syaban, Bacaan Niat dan Doa
Mayoritas ulama 4 madzhab sepakat mengenai keutamaan malam nisfu sya’ban. Al-Imam an-Nawawi rahimahullah (w. 676 H) seorang ulama besar dalam madzhab syafiiy menukil sebuah perkataan dari sang Imam Syafi'iy rahimahullah (w. 204 H).
Imam Syafi'iy mengatakan dalam kitab al-Umm: "Telah sampai kepada kami bahwa doa itu mustajab pada 5 malam. malam Jumat, malam Idhul Adha, malam Idhul Fitri, malam pertama bulan Rajab dan malam Nisfu Sya'ban.
![Doa Sholat Tasbih Arab dan Latin, Lengkap Hukum serta Manfaatnya](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2021/12/07/Doa_setelah_Sholat_Tasbih_latin.jpg)
Baca Juga
Doa Sholat Tasbih Arab dan Latin, Lengkap Hukum serta Manfaatnya
Bentuk shalat sunah lain yang boleh dikerjakan pada malam Nishfu Sya’ban adalah shalat mutlak maupun shalat Hajat.
Pengurus Lembaga Dakwah (LD) PBNU KH Fuad Thohari MA dikutip dari laman dakwahnu menjelaskan, hukum melakukan shalat sunnah mutlak termasuk sholat tasbih pada malam Nishfu Sya’ban adalah mustahab (disunnahkan) karena Rasulullah pernah melaksanakan shalat tersebut. Sementara jika shalat tersebut diniati Nishfu Sya’ban, hukumnya haram, karena tidak ada tuntunan ibadah salat Nishfu Sya’ban.
Tim Asatid Rumah Fiqih Indonesia, Ustadz Muhammad Ajib dalam bukunya berjudul 33 Macam Jenis Shalat Sunnah menjelaskan, shalat tasbih adalah shalat sunnah 4 rakaat yang di dalamnya terdapat bacaan tasbih sebanyak 300 kali. Oleh sebab itulah shalat ini disebut dengan shalat tasbih.
"Sesungguhnya shalat ini dinamakan shalat tasbih karena di dalamnya banyak membaca tasbih".
Mayoritas ulama menyatakan hukum sholat tasbih adalah sunnah seperti kata Imam al-Ghazali, Imam an-Nawawi, Imam Ibnu Shalah, Imam Ibnu Hajar al-Asqalani, Imam Ibnu Hajar al-Haitami, imam asy-Syirbini, Imam ar-Ramli, Imam as-Suyuti, Imam al-Buhuti & Syaikh al-Albani.
Sholat Tasbih ini berjumlah empat rokaat yang baik dengan sekali salam bila dilakukan di siang hari dan dengan dua kali salam bila di lakukan di malam hari. Selain itu, setiap rakaat membaca tasbih 75 kali.
Tata Cara Sholat Tasbih di Malam Nisfu Syaban
1. Membaca Niat
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَسْبِيْحِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnat tasbiihi arba‘a rak‘aatin lillaahi ta‘aalaa.
Artinya, “Aku menyengaja sholat sunah tasbih empat rakaat karena Allah Ta'ala.”
Niat Sholat Tasbih 4 rakaat
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَسْبِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnat tasbiihi rak‘ataini lillaahi ta‘aalaa.
Artinya, “Aku menyengaja sholat sunnah tasbih dua rakaat karena Allah SWT".
2. Takbiratul Ihram (bersamaan niat)
3. Membaca doa iftitah
4. Membaca Surat Al Fatihah
5. Membaca surat-surat dari Alquran seperti surat at Takaatsur, Al Ashr, Al Kaafirun, dan al-ikhlas.
6. Membaca Tasbih
سبحان الله والحمد لله ولا إله إلا الله والله أكبر ولا حول ولا قوة إلا بالله العلي العظيم
“Subhaanallah wal hamdulillah wa laailaaha illa alloohu wallaahu akbar wa laa hawla wa laa quwwata illa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi”. Sebanyak 15 kali (sebelum ruku)