KOTA BATU, iNews.id - Pengelola kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo menutup tempat wisata di kawasan Gunung Arjuno - Welirang. Ini akibat cuaca ekstrem yang menelan korban jiwa di sekitar kawasan tersebut hingga menyebabkan longsor di Jalan Raya Batu - Mojokerto, Kabupaten Mojokerto, Kamis (3/4/2025),
Penutupan ini disampaikan Dinas Kehutanan Jawa Timur, melalui Surat Pengumuman Nomor 522/303/123.7.2/2025 yang ditandatangani Kepala UPT Tahura Raden Soerjo Ahmad Wahyudi, Kamis (3/4/2025).

Baca Juga
Richard Lee Rayakan Lebaran Perdana sebagai Mualaf, Istri Setia Dampingi walau Beda Agama
Kepala Tahura Raden Soerjo Ahmad Wahyudi mengatakan, sebanyak empat lokasi wisata yang ditutup, yakni Pemandian Air Panas Cangar, Coban Watu Ondo, Coban Watu Lumpang, dan Wisata Panorama Putung Sewu.
"Iya (empat tempat wisata) ditutup, benar (karena tanah longsor)," kata Wahyudi.

Baca Juga
Tiba di Indonesia, Tangis Surya Sahetapy Pecah di Pelukan sang Kakak
Menurutnya, penutupan wisata di kawasan Gunung Arjuno - Welirang itu dilakukan sejak Kamis sejak surat itu dikeluarkan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Dia beralasan cuaca ekstrilem, hujan deras, dan potensi longsor di sepanjang Jalan Raya Pacet Cangar, menjadi pertimbangan penutupan wisata.
"Objek wisata Pemandian Air Panas Cangar, Coban Watu Ondo, Coban Watu Lumpang dan Wisata Panorama Petung Sewu ditutup sampai batas waktu yang belum ditentukan," ujarnya.

Baca Juga
Viral Puluhan Mobil Pemudik Tersesat ke Hutan Gegara Ikuti Google Maps, Netizen: Nyasar Berjamaah
Dia menuturkan, saat tanah longsor terjadi Pemandian Air Panas Cangar, Coban Watu Ondo, Coban Watu Lumpang, dan Wisata Panorama Putung Sewu masih beroperasi. Meski demikian, Wahyu memastikan tidak ada wisatawan di masing-masing lokasi wisata yang menjadi korban tanah longsor tersebut.