BANDUNG, iNews.id – Kabar Fidya Kamalindah, atlet tekwondo nasional asal Kota Bandung, Jawa Barat, hilang misterius selama 10 tahun atau sejak 2015 silam viral di media sosial. Kabar itu heboh setelah video orang tuanya tersebar di grup WhatsApp (WA) yang meminta tolong untuk menemukan dan memulangkan Fidya.
Dalam video tersebut, Hindarto dan Khodijah, ayah dan ibu Fidya Kamalindah, tampak memegang foto putri sulungnya itu saat meraih medali emas kejuaraan takwondo.

Baca Juga
Pilu! Satu Keluarga Hilang akibat Banjir dan Longsor di Lengkong Sukabumi
Mereka meminta bantuan kepada siapa saja yang mengetahui keberadaan Fidya Kamalindah. "Assalamualaikum, saya Hindarto dan istri saya Khodijah, meminta bantuan kepada siapa saja yang mengetahui keberdaan anak kami, Fidya Kamalindah untuk memberi tahu," kata Hindarto, Rabu (12/3/2025).
Fidya hilang sejak 10 tahun lalu, ujar Hindarto, tepatnya November 2015. Berdasarkan informasi warga, Fidya dibawa seseorang. Menurut informasi pula, Fidya telah dinikahi seseorang tanpa pernah meminta restu dari orang tuanya.

Baca Juga
Dilaporkan Hilang, Bocah 3 Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam di Irigasi Brebes
"Hingga 2025 ini, kami tidak bisa berkomunikasi dengan anak kami (Fidya). Anak kami, Fidya merupakan mantan atlet tekwondo nasional, atlet PON Jabar," ujar Hindarto.
Hindarto meminta bantuan kepada Presiden Prabowo Subianto, Kapolri, Panglima TNI, Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Kapolda Jabar, Pangdam III Siliwangi.
"Kami mohon, bapak-bapak dan ibu-ibu bisa membantu menemukan anak kami yang telah berkontribusi dalam bidang olahraga taekwondo di tingkat nasional dan Jawa Barat. Atas perhatian bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian kami ucapkan terima kasih," tuturnya.
"Bagi siapa saja yang mengetahui keberadaan anak kami bisa menghubungi kami alamat Jalan Riung Permai Nomor 346 RT 11 RW 09, Kelurahan Cipamokolan, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung atau di nomor WA 081220110105," kata Hindarto.
Ibu korban, Khodijah meminta anaknya Fidya Kamalindah pulang ke rumah karena ayah dan ibu, serta adik-adiknya rindu.
Editor: Kastolani Marzuki