BANDUNG, iNews.id - Video aksi buang sampah sopir angkutan kota (angkot) di pinggir Jalan Komodor Udara Supadio RW 10 Kelurahan Husein Sastranegara, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung viral di media sosial (medsos).
Dalam beberapa unggahan di medsos, peristiwa sopir membuang sampah di tepi jalan itu terjadi pada Sabtu (9/2/2025).
![Sampah di TPA Cipeucang Menggunung, Pemkot Tangsel Jajaki Kerja Sama dengan Tangerang dan Lebak](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2025/01/07/tpa_cipeucang.jpg)
Baca Juga
Sampah di TPA Cipeucang Menggunung, Pemkot Tangsel Jajaki Kerja Sama dengan Tangerang dan Lebak
Tampak sopir angkot berwarna hijau yang membawa sejumlah karung berisi sampah berhenti di pinggir jalan. Pelaku ditemani oleh seorang temannya.
Sopir tersebut turun dari angkot, lalu membuang karung berisi sampah yang dibawa. Di tepi jalan itu tampak tumpukan sampah lain.
![Jumlah Sampah Perayaan Tahun Baru 2025 di Jakarta Meningkat, Capai 132 Ton](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2025/01/01/petugas_membersihkan_sampah_perayaan_tahun_baru.jpg)
Baca Juga
Jumlah Sampah Perayaan Tahun Baru 2025 di Jakarta Meningkat, Capai 132 Ton
Tidak lama kemudian, warga setempat membersihkan pinggir jalan yang dijadikan pembuangan sampah. Sampah-sampah yang menumpuk dipindahkan ke tempat pembuangan sementara.
Ketua RT 3 RW 10 Kelurahan Husein Sastranegara, Siti Nurhayati mengatakan, telah melaporkan sopir yang membuang sampah sembarangan di pinggir jalan ke pihak kelurahan.
Siti menduga sopir tersebut disuruh oleh orang lain untuk membuang sampah. "Karena sepi, banyak orang yang buang sampah. Sopir angkot buang lebih dari 15 karung," kata Siti Nurhayati, Rabu (12/2/2025).
Siti mengatakan warga harus merogoh kocek sebesar Rp700.000 untuk membuang sampah tersebut ke TPS dan menyewa mobil boks. "Pelakunya belum ketangkep, tapi angkot jurusannya udah ketahuan," ujar Siti.
Kepala Satpol PP Kota Bandung Rasdian Setiadi mengatakan, akan menerjunkan tim untuk mencari dan menemukan sopir yang membuang sampah di pinggir jalan tersebut. "Tim Gakkum bergerak mencari pelaku," kata Rasdian.
Editor: Kastolani Marzuki