BEIJING, iNews.id - Presiden China Xi Jinping menegaskan tidak seorang pun yang bisa mencegah penyatuan kembali Taiwan. Ini merupakan peringatan terbaru Xi kepada semua pihak, baik di dalam maupun luar Taiwan, yang mengupayakan kemerdekaan wilayah itu dari China.
"Semua orang di kedua sisi Selat Taiwan adalah satu keluarga. Tidak seorang pun bisa memutuskan ikatan keluarga kita dan tidak seorang pun bisa menghentikan tren sejarah penyatuan nasional," kata Xi, dalam pidato menyambut Tahun Baru 2025 yang disiarkan di televisi, Selasa (31/12/2024).
![Amerika Serikat Sepakat Jual Senjata ke Taiwan Senilai 385 Juta Dolar AS](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/08/29/Jet_Tempur_F_16___AP.jpg)
Baca Juga
Amerika Serikat Sepakat Jual Senjata ke Taiwan Senilai 385 Juta Dolar AS
Hal serupa disampaikan Xi dalam pidato menyambut Tahun Baru 2023. Saat itu dia menegaskan penyatuan kembali China dengan Taiwan tidak bisa dihindari. Semua warga di kedua pihak harus terikat oleh tujuan yang sama dan saling berbagi dalam kejayaan bangsa China.
Xi juga pernah menegaskan bahwa China akan merebut kembali Taiwan meski harus menggunakan kekuatan militer.
![Waduh! Militer Taiwan Siaga Tinggi Hadapi Latihan Perang China di Fujian](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/10/23/pasukan_taiwan_ap.jpg)
Baca Juga
Waduh! Militer Taiwan Siaga Tinggi Hadapi Latihan Perang China di Fujian
Ketegangan China dengan Taiwan terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Sepanjang 2024, China meningkatkan tekanan militer dengan mengirim pesawat militer dan kapal perang hampir setiap hari ke perairan dan wilayah udara sekitar Taiwan.
Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow