JAKARTA, iNews.id - Bagaimana bacaan doa sujud syukur sesuai dengan syarat dan tata caranya yang benar akan diulas dalam artikel berikut. Sujud syukur dilakukan umat Islam ketika mendapat kenikmatan ataupun rezeki berlimpah.
Sujud syukur kini sudah lazim dilakukan para atlet muslim teerutama para pesepak bola usai mencetak gol hingga calon kepala daerah yang memenangkan kontestasi pilkada.
Baca Juga
Bacaan Sujud Syukur Arab, Latin dan Terjemahan
Ustazah Maharathi Marfuah dalam bukunya Bagaimana Seharusnya Sujud Syukur? terbitan Rumah Fiqih Publishing menjelaskan, syukur menurut Ibul Qayyim adalah menunjukkan adanya nikmat Allah pada dirinya.
Dengan melalui lisan, yaitu berupa pujian dan mengucapkan kesadaran diri bahwa ia telah diberi nikmat. Dengan melalui hati, berupa persaksian dan kecintaan kepada Allah. Melalui anggota badan, berupa kepatuhan dan ketaatan kepada Allah dengan sujud syukur.
Baca Juga
Kapan Kita Dianjurkan Melakukan Sujud Tilawah? Simak Bacaan dan Tata Caranya
Syarat Sujud Syukur
Sebelum melaksanakan sujud syukur perlu diperhatikan beberapa syarat. Sebagian ulama mensyaratkan harus suci dari hadats kecil dan besar, persis seperti syarat shalat. Namun sebagian yang lain tidak mensyarakatnya.
Imam an-Nawawi as-Syafi’i (w. 676 H) menyebutkan bahwa syarat sah sujud syukur itu sama seperti syarat sah shalat:
ويفتقد سجود الشكر إلى شروط الصلاة. وكيفيته ككيفية سجود التلاوة خارج الصلاة
Artinya: Sujud syukur itu butuh seperti apa yang disyaratkan dalam shalat, tata cara sujud syukur itu sama dengan sujud tilawah di luar shalat di antaranya suci dari najis, suci dari hadas besar maupun kecil, menghadap kiblat dan menutup aurat. Berikut bacaan sujud syukur yang bisa diamalkan.
Tata Cara Sujud Syukur
- Suci dari hadats
- Suci dari najis
- menghadap kiblat
- menutup aurat
6 Bacaan Doa Sujud Syukur
1. Dari ‘Aisyah, beliau mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca dalam sujud tilawah di malam hari beberapa kali bacaan:
سَجَدَ وَجْهِى لِلَّذِى خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ تَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ
Latin: Sajada wajhi lilladzi kholaqohu, wa showwarohu, wa syaqqo sam’ahu, wa bashorohu. Tabarakallahu ahsanul kholiqiin.”
Artinya: Wajahku bersujud kepada Penciptanya, yang Membentuknya, yang Membentuk pendengaran dan penglihatannya. Maha Suci Allah Sebaik-baik Pencipta] (HR. Abu Daud, Tirmidzi dan An Nasa’i). Hadits ini dishahihkan oleh At-Tirmidzi, Al-Hakim, An-Nawawi, Adz-Dzahabi, Ahmad Muhammad
2. Doa Sujud Syukur pendek
Dari Hudzaifah, beliau menceritakan tata cara shalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan ketika sujud beliau membaca:
سُبْحَانَ رَبِّىَ الأَعْلَى
Latin: Subhaana robbiyal a’laa”
Artinya: Maha Suci Allah Yang Maha Tinggi] (HR. Muslim)
3. Doa Sujud Syukur dari Riwayat Siti ‘Aisyah
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَبِحَمْدِكَ ، اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى
Latin: Subhaanakallahumma robbanaa wa bi hamdika, allahummagh firliy.
Artinya: Maha Suci Engkau Ya Allah, Rabb kami, dengan segala pujian kepada-Mu, ampunilah dosa-dosaku] (HR. Bukhari dan Muslim).