JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga 4 meter yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 14-17 Januari 2025. Gelombang tinggi itu diakibatkan Bibit Siklon 99S yang berlokasi di Samudera Hindia selatan Bali.
“Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut-Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 6-25 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 6-25 knot,” tulis BMKG dalam keterangannya, Selasa (14/1/2025).
Baca Juga
BMKG: 7.358 Gempa Bumi Guncang Indonesia Sepanjang 2024
Sementara itu, BMKG melaporkan kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Selat Karimata, Selat Malaka bagian utara, Samudra Hindia selatan Jawa Timur-NTB, Laut Jawa, Laut Sulawesi bagian timur, Laut Maluku, Samudra Pasifik utara Maluku.
Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, Selat Karimata, Laut Jawa, Selat Makassar, Laut Sulawesi, Laut Maluku, Samudra Pasifik utara Papua Barat Daya hingga Papua, Laut Arafuru.
Baca Juga
BMKG Deteksi 2 Bibit Siklon Tropis di Samudra Hindia, Waspada Gelombang Tinggi
Sedangkan, pada gelombang yang lebih tinggi di kisaran 2,5-4 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia barat Aceh hingga Lampung, Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTT, Samudra Pasifik utara Maluku.
Baca Juga