JAKARTA, iNews.id - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan iuran BPJS Kesehatan kemungkinan naik pada 2026. Dia menyebut besaran iuran yang selama ini dibebankan kepada masyarakat rencananya akan disesuaikan.
"Di 2026 kemungkinan mesti ada adjusment di tarifnya, rencananya," ujar Budi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip Kamis (6/2/2025).
![Menkes Minta Asuransi Swasta Sediakan Premi Setara BPJS Kesehatan, Ini Alasannya](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2023/04/30/menkes_budi_gunadi_labuan_bajo.jpg)
Baca Juga
Menkes Minta Asuransi Swasta Sediakan Premi Setara BPJS Kesehatan, Ini Alasannya
Menurut dia, Kemenkes bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan BPJS Kesehatan tengah membahas penyesuaian tarif tersebut.
"Itu sedang dikerjakan dengan Kemenkeu, BPJS Kesehatan, Kemenkes," tutur dia.
![Menkes Akui BPJS Kesehatan Tak Bisa Tanggung Semua Penyakit, Masyarakat Diminta Beli Asuransi Swasta](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/04/24/Menkes_Budi_Sadikin.jpg)
Baca Juga
Menkes Akui BPJS Kesehatan Tak Bisa Tanggung Semua Penyakit, Masyarakat Diminta Beli Asuransi Swasta
Hanya saja, Budi belum mengungkapkan besaran kenaikan iuran BPJS Kesehatan nantinya.
"Belum, belum ada angkanya" ujar dia.
![Karyawan BPJS Kesehatan Pakai Asuransi Swasta, Langgar Aturan?](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2023/10/01/cara_mengaktifkan_kembali_bpjs_kesehatan_yang_suda.jpg)
Baca Juga
Karyawan BPJS Kesehatan Pakai Asuransi Swasta, Langgar Aturan?
Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow