10 hours ago
2
JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter, Asdo Artriviyanto mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki rencana untuk menutup Stasiun Karet. Stasiun tersebut nantinya akan diintegrasikan.
"Stasiun Karet ini jadi trending topic ya, jadi, Stasiun Karet, dari dulu memang enggak ada rencana penutup. Jadi, Stasiun Karet ini diintegrasikan. Ini sebenarnya rencana sudah lama ya, sejak tahun 2020," ucap Asdo dalam konferensi pers di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2025).
Baca Juga
Rencana Penutupan Stasiun Karet Picu Polemik, Banyak Pengguna KRL Menolak!
Asdo menuturkan, Stasiun Karet akan diintegrasikan ke Stasiun BNI City dan kawasan karet akan menjadi area publik. Nantinya akan ada selasar, kanopi yang ada di Stasiun Karet itu disambung dengan BNI City.
"Termasuk di situ akan dibuatkan tenant-tenant yang bagus, konsepnya sudah ada. Jadi, teman-teman, pelanggan bisa menikmati wilayah Stasiun Karet ini menjadi pedestrian dan area untuk publik untuk tenant, jajanan, dan sebagainya," katanya.
Baca Juga
Terungkap! Ini Alasan KAI Ingin Tutup Stasiun Karet
Dia menuturkan, integrasi akan melibatkan Pemprov DKI Jakarta, MRT untuk pengelolaan kawasan di sekitar kawasan Dukuh Atas. Dia menyebut hal ini terlihat dengan adanya sky bridge yang menghubungkan dari Dukuh Atas ke Sudirman, lalu dibuat selasar ke arah BNI City.
