Ketua Yayasan Al Madani Sebut Vokalis Band Sukatani Diberhentikan Bukan karena Lirik Lagu

3 hours ago 1

JAKARTA, iNews.id - Ketua Yayasan Al Madani Banjarnegara, Khoirul Mudzakir menyebut pemberhentian Novi Citra alias Twister Angel, vokalis Band Sukatani sebagai guru dari tempatnya mengajar di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Mutiara Hati di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah karena pelanggaran kode etik. 

Khoirul menegaskan, pemberhentian itu bukan karena lirik lagu 'Bayar-Bayar-Bayar' yang dianggap menghina institusi kepolisian. Menurutnya, keputusan pemberhentian Novi adalah hal yang lumrah dan bukan sesuatu yang baru terjadi.

Haris Azhar Nilai Lagu Bayar, Bayar, Bayar Ekspresi Imajinatif yang Gambarkan Fakta

Baca Juga

Haris Azhar Nilai Lagu Bayar, Bayar, Bayar Ekspresi Imajinatif yang Gambarkan Fakta

“Jadi sebenarnya, faktor pengangkatan pemberhentian ini sudah hal yang lumrah terjadi. Jadi kasus Mbak Novi itu bahkan terjadi sebelum viral. Bahkan, pada saat kita memberhentikan pada tanggal 6 Februari 2025, pelanggaran terhadap SOP dan kode etik,” ucap Khoirul dalam acara Rakyat Bersuara 'Lagu Bayar, Bayar, Bayar Bikin Ambyar' yang dipandu Aiman Witjaksono di iNews TV, Selasa (25/2/2025).  

Khoirul menegaskan, keputusan pemberhentian Novi pada 6 Februari 2025 bukan terkait dengan soal aurat, melainkan pelanggaran terhadap SOP dan kode etik yang berlaku di Yayasan Al Madani.

 Lagu Bayar, Bayar, Bayar Bikin Ambyar

Baca Juga

Saksikan Rakyat Bersuara Malam Ini: Lagu Bayar, Bayar, Bayar Bikin Ambyar

“Bukan buka aurat tetapi pelanggaran kode etik. Terkait dengan pergaulan kemudian penggunaan busana, seperti itu aurat. Buka aurat, pada saat konser,” katanya.

Lebih lanjut, Khoirul menjelaskan bahwa pemberhentian Novi bukan hanya soal perilaku di luar sekolah, melainkan juga terkait dengan pelanggaran kode etik yang diatur oleh Yayasan Al Madani. 

“Kita tidak hanya menyoroti dari apakah perilaku pak Novi itu ada pelanggaran terhadap SOP atau kode etik, itu saja,” ucapnya.

Khoirul juga menekankan bahwa pihak kepolisian hanya memberikan konfirmasi terkait masalah ini dan tidak menyinggung permasalahan lebih lanjut. 

“Polsek hanya menanyakan saja, tidak menyinggung bagaimana-bagaimana tidak,” tuturnya.

Mengenai viralnya kasus ini, Khoirul menegaskan bahwa Novi tidak dipecat, melainkan diberhentikan sementara. Khoirul pun menambahkan bahwa pihak yayasan tidak menyoroti aspek lagu yang menjadi bagian dari kontroversi, melainkan lebih pada perilaku dan pergaulan yang tidak terkendali.

"Sebenarnya Novi bukan dipecat, diberhentikan. Ketika dia siap memperbaiki diri, dia bisa kembali lagi. Selama kode etik tidak dilanggar. Adanya proses buka aurat, kemudian pergaulan yang tidak terkendali. Kita tidak menyoroti lagunya,” ucapnya.

Editor: Aditya Pratama

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |